Nasional

Jokowi minta lembaga pemerintah belanja masker besar-besaran

Langkah ini merupakan bentuk gerakan sosialisasi dan edukasi tentang protokol kesehatan kepada masyarakat

Erric Permana  | 04.08.2020 - Update : 05.08.2020
Jokowi minta lembaga pemerintah belanja masker besar-besaran Ilustrasi: Warga menggunakan masker untuk mencegah penyebaran penyakit menular. (Arif Hüdaverdi Yaman - Anadolu Agency )

Jakarta Raya

JAKARTA

Menteri Koordinator Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo meminta kementerian/lembaga, BUMN dan pemerintah daerah membeli masker dalam jumlah besar.

Gerakan ini adalah upaya mendukung sosialisasi dan edukasi tentang protokol kesehatan pada masyarakat di tengah wabah Covid-19.

"Presiden meminta agar sosialisasi dan edukasi tentang protokol kesehatan dilakukan satu persatu khususnya untuk masyarakat awam. Dimulai yang paling esensial yaitu memakai masker," kata Menteri Muhadjir melalui pesan singkat pada wartawan, Selasa.

Presiden kata dia juga meminta melibatkan organisasi perempuan, terutama PKK untuk mendukung kepatuhan masyarakat pada protokol kesehatan.

Pada Senin lalu, Presiden Jokowi -sapaan Presiden Joko Widodo- dalam rapat terbatas menyebutkan bahwa saat ini masyarakat masih khawatir terhadap Covid-19.

"Entah karena kasusnya meningkat atau masyarakat melihat bahwa warga yang tidak taat protokol kesehatan semakin banyak," kata Presiden Jokowi .

Kasus Covid-19 di Indonesia sudah mencapai 111 ribu dengan angka kematian mencapai 4,7 persen.

Presiden Jokowi mengakui rata-rata kematian akibat Covid-19 di Indonesia lebih tinggi dari rata-rata dunia.

Dia pun meminta bawahannya mengkampanyekan protokol kesehatan untuk mengendalikan penyebaran penyakit tersebut.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.