Nasional

Istiqlal akan kirim makanan berbuka puasa bagi yang membutuhkan

Sudah ada Lembaga Pemasyarakatan Cipinang yang meminta pengiriman makanan berbuka puasa untuk para narapidana

Hayati Nupus  | 09.04.2020 - Update : 11.04.2020
Istiqlal akan kirim makanan berbuka puasa bagi yang membutuhkan Ilustrasi: Petugas membersihkan Masjid Istiqlal di Jakarta untuk mencegah penyebaran Covid-19. (Anton Raharjo - Anadolu Agency)

Jakarta Raya

JAKARTA 

Masjid Istiqlal akan menyiapkan makanan berbuka dan mengantarkannya kepada masyarakat yang membutuhkan pada Ramadan tahun ini.

“Pengurus Masjid Istiqlal akan menyiapkan titik penyebarannya, dengan harapan semua bisa merasakan,” ujar Imam besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar, dalam keterangan pers.

Sejauh ini, kata Nasaruddin, sudah ada Lembaga Pemasyarakatan Cipinang yang meminta pengiriman makanan berbuka puasa untuk para narapidana.

Nasaruddin juga mengatakan pengurus Masjid Istiqlal sudah menyampaikan inisiatif itu saat bertemu dengan Menteri Agama Fachrul Razi, Rabu kemarin di Kantor Kementerian Agama, Jakarta.

Inisiatif ini, imbuh Nasaruddin, sesuai dengan edaran pemerintah yang meminta agar acara buka bersama dilaksanakan di rumah masing-masing, seperti juga ibadah lainnya, untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Biasanya, kata Nasaruddin, setidaknya 3.000 jemaah turut berbuka puasa Ramadhan di Istiqlal.

Jumlah itu bisa berlipat mencapai 7.000 jemaah di akhir pekan.

Wakil Ketua Badan Pelaksana Pengelola Masjid Istiqlal (BPPMI) Bahrul Hayat menambahkan bahwa saat ini pihaknya tengah merancang konsep tausiyah virtual.

“Sementara masih disiapkan lembaga penyiaran yang mau bekerja sama. Seperti biasa di awal Ramadhan tausyiah pertama akan disampaikan Menteri Agama,” ujar Bahrul Hayat.

Indonesia masih berjuang melawan pandemic Covid-19.

Catatan pemerintah, hingga Rabu terdapat 2.956 kasus positif Covid-19. Sebanyak 240 pasien di antaranya meninggal, dan 222 lainnya sembuh.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın