Nasional

Indonesia umumkan 1.591 kasus baru Covid-19

Total kasus konfirmasi positif menjadi 78.572 orang

Nicky Aulia Widadio  | 14.07.2020 - Update : 14.07.2020
Indonesia umumkan 1.591 kasus baru Covid-19 Ilustrasi: Sampel darah. (Foto file - Anadolu Agency)

Jakarta Raya

JAKARTA

Indonesia mengumumkan 1.591 kasus baru Covid-19 pada Selasa, sehingga total kasus konfirmasi positif menjadi 78.572 orang.

Juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan pasien sembuh juga bertambah 947 orang, sehingga total menjadi 37.636.

“Pasien positif yang meninggal bertambah 54 orang menjadi 3.719 orang,” kata Yurianto dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa.

Jawa Timur melaporkan penambahan kasus harian tertinggi yakni 353 kasus, kemudian DKI Jakarta sebanyak 268 kasus, dan Sulawesi Selatan sebanyak 197 kasus.

Kasus positif didapatkan dari pemeriksaan terhadap 23 ribu sampel spesimen dalam 24 jam terakhir. Dengan demikian, total spesimen yang diperiksa mencapai 1.097.468 sampel.

Pemerintah, lanjut Yurianto, juga telah mengubah sejumlah istilah yang digunakan untuk survei epidemiologi dan pelaporan data Covid-19.

Perubahan itu diatur menurut Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 413 Tahun 2020.

Sebelumnya, pemerintah menggunakan istilah orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP), orang tanpa gejala (OTG) dan kasus konfirmasi positif.

Menurut Yurianto, pemerintah kini menggunakan istilah suspect, kasus probable, kontak erat dan kasus konfirmasi positif.

Suspect merupakan orang yang mengalami infeksi saluran pernapasan dan pada 14 hari terakhir melakukan perjalanan ke daerah dengan kasus transmisi lokal Covid-19, memiliki riwayat kontak dekat dengan pasien positif.

Selain itu, status suspect juga disematkan pada penderita infeksi saluran pernapasan berat, dirawat di rumah sakit dan gejalanya dicurigai sebagai Covid-19.

Sementara status probable disematkan untuk orang yang mengalami gangguan pernapasan atau meninggal dengan gejala yang meyakinkan sebagai Covid-19, namun belum dibuktikan melalui hasil tes PCR.

Kasus konfirmasi merupakan seseorang yang dinyatakan positif terinfeksi virus COVID-19 yang dibuktikan dengan pemeriksaan laboratorium RT-PCR.

“Kasus konfirmasi ini bisa symptomatic (dengan gejala) atau asymptomatic (tanpa gejala,” ujar dia.

Sementara itu, kontak erat merupakan orang-orang yang memiliki riwayat kontak dekat dengan pasien positif maupun dengan kasus probable.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.