Nasional

Indonesia catat 1.293 kasus baru Covid-19 hari ini

Dalam 24 jam terakhir tim Gugus Tugas telah memeriksa 21.515 spesimen, sehingga secara total sudah ada 803.898 spesimen yang diperiksa

Iqbal Musyaffa, Hayati Nupus  | 30.06.2020 - Update : 01.07.2020
Indonesia catat 1.293 kasus baru Covid-19 hari ini Ilustrasi. (Foto file - Anadolu Agency)

Jakarta Raya

JAKARTA

Indonesia mencatatkan penambahan jumlah kasus positif Covid-19 pada hari ini, Selasa, sebanyak 1.293 orang sehingga total kasus positif menjadi 56.385 orang.

Sedangkan pasien sembuh dari Covid-19 di Indonesia pada hari ini sebanyak 1006 orang sehingga total pasien sembuh 24.806 orang.

Sedangkan pasien meninggal dunia bertambah 71 orang, sehingga total pasien meninggal dunia menjadi 2.876, mengutip data Worldometer.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan dalam 24 jam terakhir tim Gugus Tugas telah memeriksa 21.515 spesimen, sehingga secara total sudah ada 803.898 spesimen yang diperiksa.

“Sebaran kasus baru terbanyak di Jawa Timur ada 331 orang, sementara 121 pasien dinyatakan sembuh,” ujar Yurianto dalam konferensi pers virtual, Selasa.

Kemudian di DKI Jakarta ada 193 kasus positif baru dengan 394 orang dinyatakan sembuh.

Penambahan kasus baru terbanyak selanjutnya ada di Jawa Tengah sebanyak 153 kasus dan 50 orang pasien dinyatakan sembuh.

“Di Kalimantan Selatan ada 106 kasus baru dan 38 orang sembuh kemudian di Sulawesi Selatan ada 89 kasus baru dan 69 orang sembuh,” lanjut dia.

Yurianto menambahkan pada hari ini ada 19 provinsi yang melaporkan kasus baru di bawah 10 orang, serta ada 7 provinsi yang melaporkan tidak ada penambahan kasus baru pada hari ini.

Ketujuh provinsi tanpa kasus baru antara lain Bangka Belitung, Bengkulu, Jambi, Kalimantan Barat, Kepulauan Riau, Riau, dan Nusa Tenggara Timur.

Dia menambahkan hingga saat ini terdapat 449 kabupaten/kota yang terdampak Covid-19 dari 34 provinsi.

Total orang dalam pemantauan (ODP) pada hari ini sebanyak 43.797 orang dan jumlah pasien dalam pemantauan (PDP) sebanyak 13.182 kasus.

“Kita maknai penambahan kasus yang kita identifikasi setiap hari dari pemeriksaan PCR real time sebagai gambaran upaya masif untuk melakukan screening dan tracing secara agresif,” jelas Yurianto.

Selain itu, dia mengatakan penambahan kasus ini tidak dimaknai sebagai penambahan penempatan tempat tidur di rumah sakit, karena angka hunian di rumah sakit masih 60 persen.

“Artinya, kasus positif kita tanpa ada indikasi perawatan di rumah sakit, atau kasus ringan tanpa gejala sehingga harus melakukan isolasi mandiri,” lanjut dia.

Oleh karena itu, Yurianto menegaskan bahwa pelaksanaan protokol kesehatan menjadi sebuah keharusan yang tidak bisa ditawar karena banyak orang yang membawa virus berdasarkan PCR, tapi tanpa ada gejala.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.