Dunia

Warga Catalonia yang terafiliasi teroris YPG/PKK ancam Spanyol

Pusat Intelijen Nasional Spanyol menekankan bahwa tindakan itu termasuk dalam pelanggaran pidana, sehingga harus ditangkap dan diadili begitu mereka pulang ke Spanyol

Maria Elisa Hospita  | 20.03.2019 - Update : 20.03.2019
Warga Catalonia yang terafiliasi teroris YPG/PKK ancam Spanyol Bendera Spanyol. (Foto file - Anadolu Agency)

Ankara

Senhan Bolelli

MADRID 

Dua orang Catalan yang mengaku mendapat pelatihan dari organisasi teroris YPG / PKK di Suriah mengeluarkan ancaman ke Spanyol sambil menodongkan senjata mereka.

Sebuah video yang beredar luas di media sosial akhir Januari lalu menunjukkan seorang pria dan seorang perempuan mengancam akan melancarkan aksi teror sekembalinya mereka dari Suriah.

Dua orang bertopeng itu berbicara dalam bahasa Catalan. Mereka mengklaim bahwa mereka berjuang bersama kelompok-kelompok "pejuang kemerdekaan Catalonia".

Pusat Intelijen Nasional Spanyol menanggapi ancaman itu dengan serius dan mengumumkan bahwa pihaknya telah melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi para tersangka.

Intelijen menekankan bahwa tindakan itu termasuk dalam pelanggaran pidana, sehingga harus ditangkap dan diadili begitu mereka pulang ke Spanyol.

Lebih dari 10 warga Spanyol bergabung dengan kelompok teror YPG / PKK dalam beberapa tahun terakhir.

Dua di antaranya ditangkap pada 2015 di Madrid dan pengadilan membebaskan mereka dengan masa percobaan.

Selama 30 tahun, PKK melancarkan kampanye teror ke Turki dan telah merenggut nyawa sekitar 40.000 orang, termasuk perempuan dan anak-anak. YPG adalah cabang PKK di Suriahnya.

*Sibel Morrow turut berkontribusi dalam laporan ini

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.