Türkİye, Dunia

Turki ambil alih kendali jalur strategis di Suriah

Distrik Manbij dan Qamishli yang sebelumnya berada di bawah pendudukan kelompok teroris telah diambil alih dalam Operasi Mata Air Perdamaian

Maria Elisa Hospita  | 14.10.2019 - Update : 14.10.2019
Turki ambil alih kendali jalur strategis di Suriah Seorang anggota Tentara Nasional Suriah menyerang sebuah target di Ras al-Ayn setelah kota tersebut dibebaskan dari cengkeraman teroris PKK/YPG dalam operasi Mata Air Perdamaian, 13 Oktober 2019. (Hüseyin Nasır - Anadolu Agency)

Ankara

Selma Kasap

ANKARA

Kementerian Pertahanan Turki mengumumkan pembangunan jalan layang M4 yang strategis yang menghubungkan distrik Manbij dan Qamishli di Suriah.

Kedua distrik itu sebelumnya berada di bawah pendudukan kelompok teroris dan telah diambil alih dalam Operasi Mata Air Perdamaian.

"Berkat Operasi Mata Air Perdamaian, jalan raya M4 sudah berhasil diambil alih kembali," kata kementerian dalam sebuah pernyataan. .

Jalan raya itu, yang juga dikenal sebagai jalan Aleppo-Al Hasakah, terbentang sepanjang sekitar 30 kilometer (19 mil) dari perbatasan Turki.

Kelompok YPG / PKK menggunakan jalur tersebut untuk kegiatan logistik dan komersial.

Sejak pekan lalu, Turki meluncurkan Operasi Mata Air Perdamaian untuk memberantas teroris, mengamankan perbatasan, membantu pemulangan pengungsi Suriah yang aman, serta menjamin integritas teritorial Suriah.

Dalam lebih dari 30 tahun kampanye terornya melawan Turki, PKK - yang terdaftar sebagai organisasi teroris oleh Turki, AS, dan Uni Eropa - bertanggung jawab atas kematian 40.000 orang, termasuk perempuan dan anak-anak.

*Dilara Hamit turut berkontribusi dalam laporan ini 


Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.