Politik, Dunia

Turki akan perluas kerja sama dengan AS di Libya

"Kami ingin memperluas cakupan kerja sama kami dengan AS," kata Mevlut Cavusoglu

Muhammad Abdullah Azzam  | 19.06.2020 - Update : 23.06.2020
Turki akan perluas kerja sama dengan AS di Libya Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu dan Menteri Luar Negeri Iran Javad Zarif (tidak terlihat) mengadakan upacara penandatanganan perjanjian dan konferensi pers setelah pertemuan mereka di Istana Dolmabahce, di Istanbul, Turki, pada 15 Juni 2020. (Fatih Aktaş - Anadolu Agency)

Washington

Servet Gunerigok

WASHINGTON

Kementerian luar negeri, kementerian pertahanan dan badan intelijen Turki akan segera bekerja sama dengan rekan-rekan Amerika Serikat (AS) di Libya, kata menteri luar negeri Turki pada Kamis.

Berbicara pada konferensi video dengan Komite Pengarah Nasional Turki-Amerika yang berbasis di AS, Menlu Mevlut Cavusoglu mengatakan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menawarkan kepada sejawatnya dari AS Donald Trump untuk bekerja sama di Libya dan Trump menyambutnya secara positif.

"Kami menerima instruksi untuk bekerja sama dengan rekan-rekan AS, yang penting untuk stabilitas kawasan dan masa depan Libya," kata Cavusoglu.

"Kami ingin memperluas area kerja sama kami," tambah dia.

Pernyataannya itu disampaikan sehari setelah Perdana Menteri Libya Fayez al-Sarraj menyambut Cavusoglu, Menteri Keuangan dan Keuangan Berat Albayrak, dan kepala Badan Intelijen Hakan Fidan di Tripoli.

November lalu, Turki dan Libya menandatangani pakta penting tentang kerja sama militer serta perbatasan di Mediterania.

Di bawah kesepakatan itu, Turki mengirim penasihat militer untuk membantu Tentara Libya mengalahkan milisi panglima perang Khalifa Haftar.

Tentara Libya baru-baru ini melakukan pukulan keras terhadap Haftar dan membebaskan kota Tripoli dan Tarhuna, dan juga lokasi strategis lainnya, termasuk pangkalan udara Al-Watiya, dari milisin Haftar.

Pemerintah yang diakui secara internasional diserang oleh pasukan Haftar sejak April 2019, dengan lebih dari 1.000 tewas dalam insiden kekerasan.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın