Dunia

Tujuh negara gelar latihan militer gabungan di Jeddah

Latihan itu digelar di tengah ketegangan di Teluk setelah drone menghantam dua fasilitas minyak di utara Arab Saudi

Maria Elisa Hospita  | 23.09.2019 - Update : 23.09.2019
Tujuh negara gelar latihan militer gabungan di Jeddah Ilustrasi: Pasukan bersenjata dalam sebuah acara. (Bilal Jawich - Anadolu Agency)

Jakarta Raya

Mohamed Sabry Emam Muhammed

JEDDAH

Pasukan angkatan laut dari tujuh negara yang berbatasan dengan Laut Merah memulai latihan militer gabungan di Kota Jeddah, Arab Saudi, pada Minggu.

Menurut kantor berita Saudi Press Agency (SPA), latihan Red Wave 2 diikuti oleh pasukan dari Arab Saudi, Yordania, Mesir, Sudan, Djibouti, Yaman, dan Somalia.

"Latihan itu bertujuan menyatukan dan meningkatkan keamanan maritim dari negara-negara yang berbatasan dengan Laut Merah sekaligus melindungi perairan," kata Komandan Armada Barat Saudi Mayor Jenderal Saqr bin Mohammed Al-Harbi.

Dia menambahkan bahwa latihan itu bertujuan meningkatkan kerja sama militer serta kesiapan tempur dan bertukar pengalaman antara negara-negara partisipan.

Latihan itu digelar di tengah ketegangan di Teluk setelah drone menghantam dua fasilitas minyak di utara Arab Saudi pada 14 September.

Kelompok pemberontak Houthi Yaman telah mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, tetapi Amerika Serikat dan Saudi menuding Iran bertanggung jawab.

Teheran membantah keterlibatannya dalam serangan tersebut.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.