Setidaknya 18 orang tewas, setelah junta militer serang sekolah di Arakan
Puluhan korban itu termasuk anak-anak, saat pasukan Junta mengebom sekolah asrama swasta di Desa Thayat Tabin di negara bagian Rakhine

ISTANBUL
Sedikitnya 18 warga sipil, termasuk anak-anak, tewas dan 20 lainnya terluka akibat serangan udara Junta pada Jumat (12/9) di Negara Bagian Rakhine, Myanmar barat, menurut laporan media Irrawaddy.
Pasukan Junta mengebom sebuah sekolah asrama swasta di Desa Thayat Tabin, wilayah Kotapraja Kyauktaw yang berada di bawah kendali Arakan Army di Negara Bagian Rakhine (Arakan).
Myanmar telah menyaksikan bentrokan etnis bersenjata yang berkepanjangan sejak junta mengambil alih kekuasaan pada 2021.
Namun, pihak junta telah memutuskan untuk menyelenggarakan pemilihan umum pada 28 Desember tahun ini.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.