Gülşen Topçu

YERUSALEM

Umat Islam di Palestina kini dapat menggunakan Masjid Al-Aqsa di Yerusalem untuk beritikaf sepanjang sisa bulan Ramadhan, menyusul pencabutan larangan oleh Israel terkait penggunaan masjid tersebut.

Direktur Masjid Al-Aqsa Sheikh Omar al-Kiswani melalui pernyataan tertulisnya mengungkapkan mulai malam ini hingga hari pertama lebaran nanti masjid tersebut akan dibuka untuk mereka yang ingin melakukan itikaf.

Sebelumnya, sejak awal bulan Ramadhan pasukan Israel menghalangi warga yang ingin beritikaf di Masjid Al-Aqsa dengan menggunakan kekerasan.

Itikaf artinya berdiam di dalam masjid dengan syarat-syarat tertentu, semata-mata niat beribadah kepada Allah. Setelah Nabi Muhammad (SAW) hijrah ke Madinah, beliau beritikaf di 10 malam terakhir bulan Ramadhan.