Kunjungi kedubes Rusia, Paus Fransiskus serukan dialog soal krisis Ukraina
Paus Fransiskus menghabiskan lebih dari setengah jam di Kedutaan Besar Rusia di Roma, menurut situs Berita Vatikan

ANKARA
Paus Fransiskus pada Jumat mengunjungi Kedutaan Besar Rusia di Roma dan menyatakan keprihatinannya atas intervensi militer Moskow di Ukraina.
Menurut situs resmi Vatican News, paus menghabiskan lebih dari setengah jam di kedutaan Rusia dan dia meminta “ruang yang lebih besar untuk negosiasi.”
Dia mengimbau "kepada mereka yang memiliki tanggung jawab politik untuk memeriksa hati nurani mereka dengan serius di hadapan Tuhan, yang cinta perdamaian dan bukan peperangan," kata situs web itu.
Intervensi militer Rusia di Ukraina memasuki hari kedua pada hari Jumat, dengan laporan terbaru menunjukkan bahwa pasukan Rusia bergerak menuju ibu kota Kyiv dari beberapa arah.
Putin telah memerintahkan intervensi militer pada Kamis, hanya beberapa hari setelah mengakui dua wilayah yang dikuasai separatis di Ukraina timur.
Dia mengklaim bahwa Moskow tidak memiliki rencana untuk menduduki negara tetangga, tetapi ingin "demiliterisasi" dan "denazifikasi" Ukraina.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menuduh Rusia mencoba membangun pemerintahan boneka dan mengatakan Ukraina akan membela negara mereka dari agresi Rusia.
Ketegangan mulai meningkat akhir tahun lalu ketika Ukraina, AS dan sekutunya menuduh Rusia mengumpulkan hampir 150.000 tentara di perbatasan dengan Ukraina.
Mereka mengklaim Rusia sedang bersiap untuk menyerang Ukraina, tuduhan yang secara konsisten ditolak oleh Moskow.