Korban tewas di Gaza capai 51.000 saat Israel terus lancarkan seranganya
Serangan udara Israel di Jalur Gaza menewaskan sedikitnya 17 warga Palestina dalam 24 jam terakhir, sehingga jumlah korban tewas akibat genosida Israel sejak Oktober 2023 menjadi 51.000, kata Kementerian Kesehatan Palestina pada hari Selasa.

Serangan udara Israel di Jalur Gaza menewaskan sedikitnya 17 warga Palestina dalam 24 jam terakhir, sehingga jumlah korban tewas akibat genosida Israel sejak Oktober 2023 menjadi 51.000, kata Kementerian Kesehatan Palestina pada hari Selasa.
Sebuah pernyataan kementerian mengatakan bahwa 69 orang yang terluka juga telah dipindahkan ke rumah sakit, sehingga jumlah korban luka menjadi 116.343 dalam serangan Israel.
“Banyak korban masih terjebak di bawah reruntuhan dan di jalan karena tim penyelamat tidak dapat menjangkau mereka,” tambahnya.
Tentara Israel melanjutkan serangannya di Jalur Gaza pada tanggal 18 Maret dan sejak itu telah menewaskan 1.630 orang dan melukai lebih dari 4.300 lainnya meskipun ada gencatan senjata dan perjanjian pertukaran tahanan yang berlaku pada bulan Januari.
November lalu, Pengadilan Kriminal Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Israel juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional atas perangnya di daerah kantong tersebut. Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.