Dunia

Kecam pemerkosaan tahanan Palestina oleh tentara Israel, AS sebut tak ada toleransi bagi pelaku pelecehan seksual

Deplu AS mengatakan seharusnya tidak ada toleransi terhadap pelecehan seksual dan pemerkosaan terhadap tahanan mana pun

Rabia Iclal Turan  | 07.08.2024 - Update : 13.08.2024
Kecam pemerkosaan tahanan Palestina oleh tentara Israel, AS sebut tak ada toleransi bagi pelaku pelecehan seksual

WASHINGTON

Amerika Serikat (AS) pada Rabu mengatakan bahwa tidak boleh ada toleransi terhadap pelecehan seksual terhadap tahanan mana pun.

Hal itu disampaikan pejabat AS setelah rekaman terbaru menunjukkan tentara Israel memperkosa seorang tahanan Palestina di kamp penahanan Sde Teiman. 

"Seharusnya tidak ada toleransi untuk pelecehan seksual, pemerkosaan terhadap tahanan mana pun. Titik. Itu adalah keyakinan mendasar AS, dan jika ada tahanan yang telah dilecehkan, jika mereka adalah tahanan yang telah diserang secara seksual atau diperkosa maka pemerintah Israel perlu menyelidiki sepenuhnya tindakan tersebut dan meminta pertanggungjawaban siapa pun yang bertanggung jawab atas tindakan tersebut seberat-beratnya sesuai hukum," kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS Matthew Miller kepada wartawan.

Miller mengatakan video dan laporan pelecehan seksual di pusat penahanan Israel yang terkenal itu “mengerikan,” dan dia menambahkan bahwa hak asasi manusia para tahanan “perlu dihormati.”

"Sudah sepantasnya IDF dalam kasus ini mengumumkan penyelidikan, menangkap sejumlah orang yang diduga terlibat, dan saya tidak akan bicara soal hasil penyelidikan itu, tetapi harus segera dilanjutkan," imbuh dia.

Ketika ditanya tentang reaksi politisi sayap kanan Israel yang memprotes penangkapan tentara yang diduga memperkosa tahanan Palestina, dengan beberapa anggota parlemen berusaha membenarkan pemerkosaan tersebut.

"Tidak ada pembenaran untuk pemerkosaan terhadap siapa pun, seperti yang saya katakan, tidak boleh ada toleransi sama sekali untuk penyerangan seksual terhadap tahanan,” kata Miller.

"Prinsip kami, prinsip yang kami yakini harus diterapkan di Israel, adalah prinsip yang harus diterapkan di mana pun di dunia, yaitu aturan hukum harus ditegakkan. Jadi, kami telah melihat pernyataan dari kepala staf IDF bahwa investigasi ini penting, investigasi akan terus berlanjut, dan itu sepenuhnya tepat," pungkas dia.


Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın