Kapal Prancis tinggalkan Jersey usai diskusi delegasi Prancis-Inggris
PM Inggris menegaskan dua kapal Angkatan Laut yang dia kirim ke Pulau Channel akan tetap di sana sampai krisis selesai

London, City of
Karim El-Bar
LONDON
Nelayan Prancis mengakhiri aksi protes mereka soal pelabuhan terbesar di Jersey pada Kamis setelah Perdana Menteri Inggris Boris Johnson menegaskan dua kapal Angkatan Laut Kerajaan yang dia kirim ke Pulau Channel akan tetap di sana sampai krisis diselesaikan.
Armada Prancis yang berjumlah sekitar 60 berlayar kembali ke Prancis setelah delegasi Prancis bertemu dengan para pejabat Inggris di Jersey.
Media lokal melaporkan bahwa diskusi tidak berjalan dengan baik, yang berarti krisis dapat berlanjut atau bahkan meningkat.
Johnson menelepon John Le Fondre, kepala menteri Jersey, untuk memberitahunya bahwa dia mendapat "dukungan tegas".
Pada Kamis, Prancis telah mengirim dua kapal patroli gendarmerie ke pulau itu untuk "memantau situasi dan menjamin keselamatan nelayan di laut".
Aksi protes Prancis sebagian besar berlangsung damai, meskipun ada satu insiden di mana kapal Prancis menabrak kapal Inggris.
Komisi Eropa telah menyerukan kedua pihak untuk menahan diri, tetapi pada akhirnya mendukung Prancis.
“Di bawah EU-UKTCA [Perjanjian Perdagangan dan Kerja Sama UE-Inggris], setiap perubahan ketentuan yang diusulkan harus diberitahukan sebelumnya kepada pihak lain, memberi mereka waktu yang cukup untuk menilai dan bereaksi terhadap langkah-langkah yang diusulkan," tegas juru bicara komisi.
“Selain itu, setiap penambahan ketentuan khusus baru pada otorisasi penangkapan ikan yang membatasi aktivitas penangkapan ikan UE di perairan Inggris harus mematuhi tujuan dan prinsip yang ditetapkan dalam TCA, yang didasarkan pada alasan ilmiah yang jelas," jelas dia.
Sebelumnya, Menteri Urusan Maritim Prancis Annick Girardin mengatakan mereka bisa memutus pasokan listrik ke Jersey setelah Inggris memperkenalkan syarat baru dalam perjanjian penangkapan ikan atas akses ke perairannya.
Prancis meyakini aturan baru ini akan membatasi hak penangkapan ikan mereka di sekitar Jersey dan ini melanggar perjanjian Brexit.