Dunia

Gunung Berapi Kilauea di Hawaii kembali erupsi setelah jeda 2 bulan

Letusan terjadi sekitar pukul 15.15 waktu setempat di kawah puncak Gunung Berapi Kilauea

Melike Pala  | 11.09.2023 - Update : 13.09.2023
Gunung Berapi Kilauea di Hawaii kembali erupsi setelah jeda 2 bulan Kredit foto M. Zoeller/US Geological Survey.

HONOLULU, Hawaii 

Gunung Berapi Kilauea di Hawaii, negara kepulauan di bagian barat Amerika Serikat (AS), aktif kembali setelah lebih dari dua bulan relatif tenang dan kini mulai mengeluarkan lava, tetapi pada jarak yang aman dari pemukiman, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).

Pada Minggu, sekitar pukul 15.15 waktu setempat (Senin 01.15 GMT), letusan terjadi di kawah puncak Kilauea di Taman Nasional Gunung Api Hawaii.

Letusan di puncak Kilauea

“Observatorium Gunung Api Hawaii USGS meningkatkan tingkat kewaspadaan gunung Kilauea dari peringatan oranye menjadi peringatan bahaya dan kode warna merah,” kata USGS dalam sebuah pernyataan.

Fase awal letusan bersifat dinamis, tambah lembaga AS itu.

Pihak berwenang mengonfirmasi bahwa aktivitas gunung berapi terbatas di dalam kawasan tersebut.

Kilauea, salah satu gunung berapi paling aktif di dunia, telah meletus dari waktu ke waktu sejak tahun 1983.

Letusan terjadi pada tanggal 7 Juni dan aktivitasnya berhenti pada tanggal 21 Juni di kawah puncak Gunung Berapi Kilauea. Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.