Politik, Dunia

Dewan Kerjasama Teluk desak penerapan kesepakatan biji-bijian di Laut Hitam

Kepala GCC mendesak penerapan kembali kesepakatan untuk ekspor makanan pokok dan pasokan kemanusiaan

Seda Sevencan  | 17.08.2023 - Update : 21.08.2023
Dewan Kerjasama Teluk desak penerapan kesepakatan biji-bijian di Laut Hitam

ISTANBUL

Dewan Kerja Sama untuk Negara Arab di Teluk (GCC) pada Rabu menekankan pentingnya untuk melanjutkan kembali kesepakatan biji-bijian via Laut Hitam.

“Negara-negara GCC mendukung upaya damai untuk menyelesaikan krisis Rusia-Ukraina,” menurut pernyataan dari Sekretaris Jenderal GCC Jassem Mohamed Albudaiwi setelah bercakap dengan Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba via telepon.

“Dia menekankan pentingnya melanjutkan perjanjian ekspor produk biji-bijian oleh Rusia dan Ukraina melalui Laut Hitam, untuk memfasilitasi ekspor barang biji-bijian, makanan pokok, dan persediaan bantuan kemanusiaan, yang akan berkontribusi untuk memastikan keamanan pangan di negara-negara yang terkena dampak,” kata pernyataan itu.

Albudaiwi menyoroti pentingnya mematuhi prinsip-prinsip hukum internasional dan Piagam PBB, tambah pernyataan itu.

Rusia menangguhkan keikutsertaannya dalam kesepakatan biji-bijian di Laut Hitam pada 17 Juli, dan mengatakan hak Rusia dalam perjanjian itu tidak dipenuhi.

Moskow mendesak pelonggaran pembatasan perbankan dan kemampuan untuk mengirimkan pupuknya sebelum melanjutkan perjanjian itu.

Perjanjian tersebut, yang awalnya ditandatangani pada Juli tahun lalu di Istanbul oleh Türkiye, PBB, Rusia, dan Ukraina, ditujukan untuk melanjutkan ekspor biji-bijian dari pelabuhan Ukraina yang terhenti karena perang Rusia-Ukraina, yang dimulai pada Februari 2022.

Türkiye mengatakan negara-negara Barat harus mencoba untuk mengatasi keluhan Rusia dan berharap Rusia kembali ke kesepakatan.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.