Politik, Dunia

6 warga Palestina lanjutkan mogok makan dari penjara Israel

Kebijakan penahanan administratif memungkinkan Israel untuk memperpanjang penangkapan seorang tahanan tanpa tuduhan sebelumnya

Ekip  | 19.09.2021 - Update : 20.09.2021
6 warga Palestina lanjutkan mogok makan dari penjara Israel Warga Palestina berkumpul di komplek masjid al-Aqsha (Foto file - Anadolu Agency)

Palestinian Territory

Awad al-Rujoub, Ahmed Asmar

RAMALLAH, Palestina 

Enam tahanan Palestina di Israel melanjutkan aksi mogok makan sebagai protes atas kebijakan penahanan administratif Israel, menurut sebuah LSM Palestina, Minggu.

Perhimpunan Tahanan Palestina (PPS) mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa tahanan yang paling lama mogok, Kayed al-Fasfous, memulai aksinya sejak 67 hari lalu.

Kebijakan penahanan administratif memungkinkan pihak berwenang Israel untuk memperpanjang penangkapan seorang tahanan tanpa tuduhan, setelah berakhirnya hukuman untuk jangka waktu enam bulan.

Ada sekitar 4.850 tahanan Palestina di penjara-penjara Israel, termasuk 40 wanita, 225 anak-anak, dan 40 tahanan administratif, menurut lembaga yang peduli dengan urusan tahanan.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın