Budaya

'Kota gladiator' Turki kian sedot perhatian wisatawan asing

Peninggalan sejarah berumur 3.000 tahun dari kota kuno Stratonikeia di provinsi Mugla barat itu semakin menarik kedatangan turis

Megiza Soeharto Asmail  | 23.07.2018 - Update : 24.07.2018
'Kota gladiator' Turki kian sedot perhatian wisatawan asing Kota kuno Stratonikeia, bergabung dengan konstruksi Ottoman Daftar Warisan Dunia UNESCO di distrik Yatağan Muğla. (Durmuş Genç - Anadolu Agency)

Ankara

Durmus Genc

MUGLA, Turki

Kota marmer terbesar di dunia, terletak di provinsi Mugla barat Turki, terus menarik wisatawan lokal dan internasional dengan bangunan bersejarahnya yang berusia 3.000 tahun.

Rumah bagi banyak peradaban bersejarah, Stratonikeia, dipengaruhi oleh periode Helenis, Romawi, Byzantium dan Anatolia, dan keberadaanya terus berlanjut selama era Utsmani dan Republik.

Pada 2015,d ia menjadi terkenal sebagai "kota gladiator". Kawasan ini juga masuk dalam Daftar Sementara Warisan Dunia UNESCO.

Karena semakin banyak temuan dari penggalian, situs ini pun diharapkan dapat masuk ke Daftar Warisan Dunia UNESCO yang permanen.

Berbicara kepada Anadolu Agency, Profesor Bilal Sogut, Kepala Penggalian Stratonikeia, mengatakan bahwa dia mengambil alih penggalian ilmiah dan pekerjaan restorasi pada tahun 2008.

Penggalian pertama dimulai pada tahun 1977 di bawah arahan profesor Yusuf Boysal.

Sogut mengatakan bahwa Stratonikeia adalah salah satu kota penting di wilayah Karia, yang menjadi tuan rumah penduduk asli Anatolia.

"Stratonikeia adalah contoh hidup dari sebuah kota arkeologis. Tidak ada contoh lain. Tidak ada kota lain yang dilestarikan secara keseluruhan," katanya.

Sogut mengatakan bahwa prasasti Yunani, Latin, dan Ottoman dapat ditemukan pada satu artefak, dan itu menggambarkan kekayaan budaya kota kuno tersebut.

"Kota kuno Stratonikeia adalah area khusus di mana para gladiator dibesarkan dan di mana cinta yang besar pernah hidup," tambahnya.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.