Türkİye

Turki kembangkan sintesis obat dalam negeri untuk lawan Covid-19

Menteri Teknologi mengatakan sintesis obat yang diproduksi di dalam negeri pertama melawan virus sedang menunggu lisensi

Rhany Chairunissa Rufinaldo  | 12.06.2020 - Update : 13.06.2020
Turki kembangkan sintesis obat dalam negeri untuk lawan Covid-19 Seekor anjing terlihat di jalanan yang kosong di Konyaalti saat orang-orang berada di rumah guna mencegah penyebaran virus korona di Antalya, Turki pada 5 Mei 2020. (Mustafa Çiftçi - Anadolu Agency)

Ankara

Aysu Bicer

ANKARA

Ilmuwan Turki berhasil memproduksi sintesis obat dalam negeri pertama di negara itu untuk digunakan melawan Covid-19.

"Merupakan sumber kebahagiaan dan kebanggaan bahwa obat tersebut telah mencapai tahap perizinan," kata Menteri Industri Dan Teknologi Mustafa Varank dalam pernyataan tertulis, Jumat.

Sintesis lokal dari obat bernama Favipiravir, yang digunakan dalam pengobatan Covid-19, telah dikembangkan atas kerja sama Kementerian Industri dan Teknologi, Kementerian Kesehatan, Dewan Riset Ilmiah dan Teknologi Turki (TUBITAK), Universitas Medipol Istanbul dan perusahaan farmasi Atabay Ilac.

Tim yang terdiri dari 32 ilmuwan telah mengembangkan obat yang diproduksi dengan mensintesisnya dengan bahan baku domestik hanya dalam 40 hari.

Pengembangan sintesis lokal obat Favipiravir adalah salah satu proyek yang diluncurkan di bawah Plaform Covid-19 Turki, di mana penelitian dan pengembangan obat dan vaksin dilakukan.

Mustafa Guzel, salah satu koordinator proyek, mengatakan bahwa proyek pengembangan obat lokal dilakukan atas kolaborasi industri dan akademisi.

Menurut Guzel, tim mulai bekerja sekitar 5-6 minggu yang lalu.

"Percayalah, saya tidak mengira bisa begitu cepat, tetapi dengan mobilisasi nasional, semua orang menjadi dekat. Kami mencapai ini dengan semangat tim," ujar dia.

Dia menekankan bahwa pengobatan dengan Favipiravir yang disintesis efektif bahkan pada pasien yang baru saja demam.

"Ada 3-4 obat di dunia yang menonjol dalam pengobatan. Ini adalah obat yang kita kethui efektif," pungkas dia.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.