Ribuan fasilitas, kendaraan umum di Turki kini bersertifikat aman

Ayse Yildiz

ANTALYA

Ribuan fasilitas dan kendaraan wisata di Turki telah mendapat Sertifikat Pariwisata Aman melalui program yang bertujuan menjamin keselamatan wisatawan, pelancong, pemandu wisata, dan staf terkait selama pandemi Covid-19.

Di tengah pandemi global, Turki telah mengambil berbagai langkah dan terobosan di bidang pariwisata.

Badan Promosi dan Pengembangan Pariwisata Turki (TGA) mengatakan sertifikat telah diberikan ke 5.216 fasilitas akomodasi.

Sebanyak 10.457 fasilitas, termasuk 2.035 restoran dan kafe, 2.836 kendaraan tur dan transfer, 21 pusat budaya dan kongres, 327 kapal wisata bahari dan kendaraan sejenis, serta 10 taman hiburan telah menerima sertifikat itu.

Sementara itu, 86 sertifikat fasilitas telah dicabut karena tidak memenuhi kriteria.

Pada akhir periode peninjauan, bisnis yang tidak memenuhi kriteria "aman" diberi waktu tiga hari untuk memperbaiki masalah tersebut. Jika tidak ada perbaikan dalam kurun waktu tersebut, sertifikat pun dicabut.

Nadir Alpaslan, wakil menteri budaya dan pariwisata, mengatakan minat warga untuk bepergian telah tampak.

"Turki menawarkan layanan pariwisata yang sehat dan aman. Kami siap mengambil segala upaya untuk musim panas mendatang," kata dia lagi.

“Program ini dilaksanakan tanpa kompromi. Kami telah menetapkan sistem di mana semua fasilitas diperiksa dan disertifikasi oleh lembaga terakreditasi internasional. Kami dengan cermat memeriksa setiap fasilitas, empat kali dalam sebulan," jelas menteri mengacu pada Sertifikat Pariwisata Aman.

Sertifikasi Pariwisata Aman adalah hasil kerja sama antara Kementerian Luar Negeri, Kementerian Budaya dan Pariwisata, dan Kementerian Transportasi Turki.

Sertifikat, yang dikeluarkan oleh lembaga sertifikasi internasional, memvalidasi protokol kesehatan dan kebersihan yang ketat di maskapai penerbangan, bandara dan fasilitas transportasi lainnya, gerai akomodasi, dan restoran.

*Ditulis oleh Seda Sevencan di Istanbul