Ibu kota Vietnam targetkan kendalikan pandemi Covid-19 pada 15 September

JAKARTA

Ibu kota Vietnam, Hanoi, menargetkan untuk mengendalikan pandemi Covid-19 pada 15 September, sekaligus memberikan setidaknya satu dosis vaksin kepada seluruh warga berusia 18 tahun ke atas.

Selain itu, Hanoi juga akan melakukan tes Covid-19 terhadap seluruh penduduknya yang berjumlah sembilan juta orang mulai 12 September, sebagaimana diberitakan Media pemerintah Vietnam Plus, Selasa.

Untuk itu, pemerintah setempat akan membagi Hanoi menjadi zona berbeda tergantung tingkat risiko dan mengambil langkah pengendalian pandemi sesuai masing-masing zona.

Sementara, media lokal VN Express melaporkan Hanoi berencana mengetes warga di lokasi dengan risiko sangat tinggi setiap dua atau tiga hari.

Sementara, tes akan dilakukan setidaknya dua kali bagi warga di daerah dengan risiko tingi dan setidaknya satu kali bagi penduduk di kawasan berisiko rendah.

Otoritas setempat juga akan memberikan alat tes rapid antigen agar masyarakat dapat melakukan tes secara mandiri, di samping menurunkan tenaga medis.

Tes tersebut memungkinkan pihak berwenang mendapat gambaran komprehensif tentang situasi terkini untuk memutuskan dimulainya kembali kegiatan sosial-ekonomi.

Adapun Hanoi mencatat lebih dari 3.800 kasus Covid-19 lokal sejak gelombang keempat melanda Vietnam pada akhir April.

Ibu kota Vietnam itu telah menerapkan serangkaian ketentuan pembatasan sosial sejak akhir Juli.