Ahli ingatkan potensi erupsi eksplosif akibat magma Gunung Taal, Filipina
Sebanyak 1.392 orang telah dievakuasi akibat aktivitas gunung tersebut

Jakarta Raya
JAKARTA
Ahli vulkanologi Filipina mengingatkan potensi erupsi eksplosif akibat magma yang naik ke arah kawah utama Gunung Berapi Taal, Batangas.
“Pada Siaga Level 3, magma yang keluar dari kawah utama dapat mendorong letusan eksplosif,” kata Institut Vulkanologi dan Seismologi Filipina (PHIVOLCS) seperti diberitakan media lokal PhilStar, Jumat.
Gunung Taal ditetapkan berstatus Siaga Level 3 pada Kamis menyusul letusan freatomagmatik berumur pendek yang menghasilkan gumpalan satu kilometer.
Adapun letusan freatomagmatik terjadi ketika magma berinteraksi dengan air di permukaan atau bawah permukaan.
Menurut PHIVOLCS, pihaknya tidak memprediksi erupsi besar terjadi saat ini, meskipun pemantauan ketat masih perlu dilakukan.
Data PHIVOLCS menunjukkan Jaringan Gunung Berapi Taal mencatatkan 29 gempa vulkanik dalam 24 jam terakhir.
Tingkat emisi sulfur dioksida tercatat berada dalam angka yang tinggi, dengan rata-rata 13.287 ton per harinya pada Kamis kemarin.
Kabut asap vulkanik juga terlihat di atas Gunung Berapi Taal dan sekitarnya.
PHIVOLCS mengungkapkan akses masuk ke Pulau Gunung Taal dan daerah yang berisiko tinggi di sekitarnya harus dilarang karena bahaya dari awan abu, gas, maupun batu-batu.
Dewan Manajemen dan Pengurangan Risiko Bencana Nasional mencatat 345 keluarga dengan jumlah 1.392 orang telah dievakuasi.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.