Presiden Turki hadiri Teknofest di Istanbul
Turki ingin menjadi produsen, bukan pasar, kata Erdogan
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menghadiri Teknofest, pameran teknologi dan kedirgantaraan di Istanbul, pada hari Sabtu, 21 September 2019. (Mucahit Turetken - Anadolu Agency)
Jakarta Raya
Cigdem Alyanak, Elif Kucuk and Zeynep Rakipoglu
ISTANBUL
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menghadiri Teknofest, pameran teknologi dan kedirgantaraaan di Istanbul, hari ini.
"Festival ini menjadi platform yang menunjukkan apa yang dapat dilakukan oleh generasi muda kita, bahkan dengan peluang yang terbatas di bidang teknologi," kata Erdogan.
"Tahun ini, Teknofest memecahkan rekor dengan hampir 17.400 dan 2.000 finalis, 50.000 aplikasi kontestan dan 10.000 finalis dari 81 provinsi di Turki dan 122 negara," tambah dia.
"Dalam proses transformasi teknologi, kami ingin menjadi produsen teknologi baru, bukan pasar," Erdogan menekankan.
Erdogan juga mengatakan program peneliti internasional terkemuka akan berlanjut pada tahun-tahun berikutnya.
"Peneliti senior yang datang ke Turki di bawah program ini akan melakukan studi ilmiah, mudah-mudahan mereka akan memberikan contoh kepada generasi kita," kata Erdogan.
"Sebanyak 127 peneliti senior, 98 di antaranya orang Turki dan 29 orang asing, akan memperoleh manfaat dari program ini, dan akan memiliki peran penting dalam penelitian penting dan proyek pengembangan," tambah dia.
Bandara Ataturk Istanbul menjadi lokasi festival selama enam hari ini, yang digelar oleh Yayasan Tim Teknologi dan Kementerian Industri dan Teknologi.
Sedang Anadolu Agency menjadi mitra komunikasi global festival.
Festival ini menampilkan berbagai kegiatan seperti pertunjukan penerbangan, seminar, lokakarya, kejuaraan drone, kontes dan konser.
*ditulis oleh Erdogan Cagatay Zontur
