
BRUSSELS
Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen pada Selasa menggambarkan Presiden Rusia Vladimir Putin sebagai "predator" yang "hanya dapat dikendalikan dengan pencegahan yang kuat," menekankan perlunya Eropa memperkuat postur pertahanannya.
Dalam pesan video pada Konferensi Pertahanan dan Keamanan Eropa ke-5, von der Leyen memperingatkan bahwa perang di Ukraina, yang kini memasuki tahun keempat, telah menggarisbawahi urgensi bagi Eropa untuk meningkatkan kesiapan militer dan industri pertahanannya.
"Pertahanan Eropa adalah tanggung jawab kita. Dan kita dapat merasakan urgensinya di seluruh Eropa," ujarnya, mengingat Komisi mempresentasikan rencana Kesiapan 2030 tujuh bulan lalu untuk meningkatkan kemampuan militer dan basis industri Uni Eropa.
Von der Leyen mengatakan dia menyaksikan "Rusia dan negara-negara lain meningkatkan tekanan terhadap Eropa" dalam kunjungannya ke negara-negara anggota garis depan musim panas ini, mengutip insiden seperti serangan terhadap penjaga perbatasan dan dugaan pelanggaran wilayah udara Eropa oleh pesawat tak berawak Rusia.
Dia mengatakan 19 negara anggota UE telah mengajukan pinjaman di bawah inisiatif Aksi Keamanan untuk Eropa (SAFE) blok tersebut, dengan total EUR150 miliar (USD175 miliar), yang ditujukan untuk pengadaan bersama dan memperkuat keamanan blok tersebut.
Sebanyak 16 negara juga telah meminta fleksibilitas anggaran untuk meningkatkan belanja pertahanan, yang jumlahnya mencapai EUR800 miliar pada tahun 2030.
Von der Leyen mengatakan "Peta Jalan Kesiapan Pertahanan" yang akan datang, yang akan dipresentasikan kepada Dewan Eropa akhir bulan ini, akan menetapkan tonggak sejarah untuk mencapai "kesiapan pertahanan penuh pada tahun 2030."
"Bersama-sama kita harus terus bergerak maju, dengan urgensi, konsistensi, dan tekad yang telah kita tunjukkan sejauh ini. Untuk mempertahankan benua kita dan menjaga masa depan kita," ujarnya.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.