Pencarian korban dan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 diperluas lewat udara
Direktur Operasi Basarnas Brigjen TNI Mar Rasman mengatakan ada kemungkinan bagian pesawat atau korban telah terbawa arus

Jakarta Raya
JAKARTA
Hari ke-6 pencarian dan evakuasi pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di perairan Kepulauan Seribu diperluas lewat udara.
Direktur Operasi Basarnas Brigjen TNI Mar Rasman mengatakan hal itu dilakukan menyusul adanya kemungkinan bagian pesawat atau korban telah terbawa arus.
"Begitu juga yang di pantai-pantai kita juga mengoptimalkan potensi - potensi yang ada di pantai baik itu yang ada di pulau-pulau maupun di pulau besar," jelas Mar Rasman di Pelabuhan JICT 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Kamis.
Operasi pencarian di atas serta di bawah permukaan juga terus dilakukan kata dia.
Untuk pencarian di bawah permukaan, tim gabungan menerjunkan 268 penyelam yang terbagi dalam enam sektor wilayah pencarian.
Alutsista yang terlibat dalam pencarian hari ke-6 ini di antaranya terdiri dari 54 kapal dari seluruh instansi gabungan TNI-Polri dan alutsista udara mencapai 13.
"Kemudian alutsista laut dalam skala kecil seperti Searider, RIB, perahu karet, jetski, itu sekitar 18," jelas dia.
Sementara hingga pencarian hari ke-5 malam hari berhasil didapatkan temuan berupa jenazah 141 kantong, serpihan kecil pesawat sebanyak 31 kantong, dan serpihan besar sebanyak 28 potong.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.