Menhan Indonesia perkuat kerjasama pertahanan dengan Uni Emirat Arab
Selain diplomasi pertahanan, kunjungan kerja Prabowo juga untuk menjajaki kerja sama alat utama sistem persenjataan yang diperlukan oleh Indonesia

Jakarta Raya
JAKARTA
Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto melakukan pertemuan dengan Menteri Pertahanan Uni Emirat Arab Mohammed Ahmed Al Bowardi di Abu Dhabi pada Senin.
Wakil Menteri Pertahanan Indonesia Sakti Wahyu Trenggono mengatakan kunjungan tersebut untuk memperkuat diplomasi pertahanan antar kedua negara.
"Diplomasi pertahanan kan banyak ya, bisa melihat situasi perkembangan pertahanan dan seterusnya yang bisa bermanfaat buat kita," kata Sakti Wahyu Trenggono di Jakarta pada Senin.
Sementara itu berdasarkan keterangan resmi Kementerian Pertahanan, Karo Humas Kementrian Pertahanan Brigjen TNI Totok Sugiharto menjelaskan diplomasi pertahanan sangat diperlukan lantaran situasi global yang semakin dinamis.
"Selain itu diplomasi pertahanan secara khusus juga diperlukan untuk mencegah terjadinya ketegangan antar negara" ujar Brigjen Totok Sugiharto.
Selain diplomasi pertahanan, kunjungan kerja Prabowo ke luar negeri juga dilakukan untuk menjajaki kerja sama alat utama sistem persenjataan (alutsista) yang diperlukan oleh Indonesia.
"Hal ini perlu dilakukan untuk mencapai target pemenuhan alutsista sesuai dengan Minimum Essential Force alutsista Indonesia," pungkas Totok.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.