11 orang terluka akibat gempa Sumbar
BMKG merevisi lokasi dan besaran magnitude gempa

Jakarta Raya
Hayati Nupus
JAKARTA
Badan Nasional Penanganan Bencana (BNPB) mengungkapkan bahwa hingga pukul 10.00 WIB terdapat 11 orang terluka akibat gempa yang mengguncang Solok Selatan, Sumatera Barat, pagi ini.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan 101 unit rumah juga rusak akibat gempa tersebut.
“Kami masih terus melakukan pendataan dampak gempa itu,” ujar Sutopo, Kamis, dalam keterangannya.
Sutopo mengatakan daerah yang mengalami kerusakan tersebar di empat nagari di Kecamatan Sangir Balai Janggo dan Kecamatan Sangir Batanghari, Kabupaten Solok Selatan.
Sepuluh orang yang terluka itu, lanjut Sutopo, merupakan warga Nagari Sungai Kunyit, Kecamatan Sangir Balai Janggo, sedang satu orang lainnya adalah warga Nagari Talunan Maju di kecamatan yang sama.
Di Nagari Sungai Kunyit, ujar Sutopo, 10 rumah rusak, empat di antaranya rusak berat sedang enam lainnya rusak sedang.
Di Nagari Talunan Maju, tambah Sutopo, terdapat 30 rumah yang rusak sedang.
Sementara di Nagari Sungai Kunyit Barat, Kecamatan Sangir Balai Janggo, terdapat 31 rumah rusak, satu di antaranya rusak berat dan 30 lainnya rusak sedang dan ringan.
Begitu pula, di Nagari Ranah Pantai Cermin, Kecamatan Sangir Batanghari, 30 rumah rusak sedang dan ringan.
Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Solok Selatan sudah mendirikan posko kesehatan, juga tenda untuk logistik dan pengungsi, di Nagari Sungai Kunyit.
Meski begitu, menurut Sutopo, dampak gempa tidak besar dan diperkirakan tidak begitu luas.
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis gempa dengan magnitude M 5,6 mengguncang Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, hari ini pukul 06.27 WIB.
Pada informasi selanjutnya, BMKG merevisi bahwa gempa tersebut terjadi di Solok Selatan dengan magnitude M 5,3.
Gempa yang berlangsung selama 3 detik itu berpusat di darat, 50 kilometer sebelah tenggara Solok Selatan, dengan kedalaman 10 kilometer.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.