Bantuan kemanusiaan Indonesia tiba di Myanmar
Dua pesawat masing-masing membawa 20 ton bantuan kemanusiaan

Jakarta
Erric Permana
JAKARTA
Bantuan kemanusiaan dari pemerintah Indonesia untuk pengungsi Rakhine State tiba di Bandara Internasional Yangon, Myanmar, Kamis siang waktu setempat.
Pesawat Hercules A 1319 tiba sekitar pukul 13.30 waktu setempat atau 14.00 WIB. Tiga puluh menit kemudian, pesawat Hercules A 1316 juga mendarat di Bandara Internasional Yangon, Myanmar.
Kedatangan kedua pesawat yang membawa bantuan kemanusiaan langsung disambut langsung oleh Duta Besar Indonesia untuk Myanmar Ito Sumardi dan sejumlah pejabat Myanmar lainnya.
"Bantuan ini bisa terlaksana karena sudah dibuka jalurnya, yaitu melalui pembicaraan antara Ibu Menteri Luar Negeri [Retno Marsudi] dengan Aung San Suu Kyi dan dengan Panglima Angkatan Bersenjata Myanmar," ujar Ito
Ito pun meyakini jika bantuan yang diberikan pemerintah Indonesia akan diterima dengan baik oleh para pengungsi. Ito juga berpesan kepada masyarakat Indonesia untuk ikut menjaga hubungan baik yang telah terjalin antara Indonesia dan Myanmar.
"Ini jangan sampai tertutup karena adanya hal-hal yang mungkin bisa membuat upaya yang sudah dirintis dengan membuka pintu diplomasi ini tertutup kembali," kata Ito.
Kedua pesawat yang berisi 20 ton bantuan membawa sejumlah barang, di antaranya makanan tambahan untuk balita dan ibu hamil, paket makanan siap saji, tenda, tangki air, kain sarung, dan obat-obatan.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.