Ekonomi

Landasan pacu ketiga di bandara Soekarno Hatta resmi beroperasi

Maskapai Lion Air JT-373 rute Batam-Jakarta menjadi pesawat pertama yang mendarat di runway ketiga pada pukul 10 pagi

İqbal Musyaffa  | 20.12.2019 - Update : 21.12.2019
Landasan pacu ketiga di bandara Soekarno Hatta resmi beroperasi Ilustrasi - Calon penumpang pesawat penerbangan domestik Garuda Indonesia menunggu di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang. (Megiza Asmail - Anadolu Agency)

Jakarta Raya

JAKARTA 

Bandara internasional Soekarno Hatta resmi mengoperasikan secara penuh landasan pacu (runway) ketiga di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat.

President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan maskapai Lion Air JT-373 rute Batam-Jakarta menjadi pesawat pertama yang mendapat di landasan pacu tersebut.

Hingga saat ini, runway ketiga telah melayani 64 penerbangan terdiri dari penerbangan domestik dan internasional.

Awaluddin mengatakan pembangunan East Connection Taxiway (ECT) dan Runway 3 merupakan bagian dari pengembangan hard infrastructure di sisi udara Bandara Soekarno-Hatta.

Menurut dia dengan tuntasnya pembangunan serta terbitnya izin operasi untuk ECT dan Runway 3 membuat daya saing bandara Soekarno-Hatta meningkat tidak hanya di dalam negeri tapi juga di tingkat regional.

“Soekarno-Hatta memiliki ruang untuk memperluas konektivitas udara, baik itu rute domestik maupun internasional,” kata Awaluddin.

Deputi Kepala BMKG Bidang Meteorologi Mulyono R. Prabowo menyampaikan bahwa BMKG sudah siap untuk mendukung penuh operasional runway 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

“Peralatan BMKG yang terpasang untuk menunjang keselamatan penerbangan semua bekerja normal, baik itu AWOS, LLWAS, Radar Cuaca, WODS,” ujar Mulyono.

BMKG juga telah memasang alat pantau cuaca AWOS di runway 3 - 24 untuk menunjang keperluan take-off dan landing melengkapi AWOS yang sudah terpasang di runway 1 dan 2.

Diprediksi naik dua persen

Awaluddin menambahkan dioperasikannya ECT dan Runway 3 juga membuat Soekarno-Hatta sangat siap dalam melayani meningkatnya lalu lintas penerbangan pada peak season angkutan Natal dan Tahun Baru 2019/2020.

Dia mengatakan jumlah penumpang pesawat pada Periode Angkutan Natal dan Tahun Baru dari 19 Desember 2019 hingga 6 Januari 2020 di Soekarno-Hatta diperkirakan mencapai 3,48 juta penumpang atau naik 2 persen dibandingkan dengan periode tahun lalu.

Sedangkan untuk pergerakan pesawat udara di Soekarno-Hatta, AirNav Indonesia memprediksi akan tumbuh 2,3 persen.


Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.