
Jakarta Raya
Hayati Nupus
JAKARTA
Pengusaha Indonesia pendiri Sinar Mas Group Eka Tjipta Widjaja meninggal dunia di usia 98 tahun, Sabtu malam.
Eka merupakan salah satu dari tiga orang terkaya di Indonesia versi Majalah Forbes.
Forbes mencatat Eka memiliki aset senilai USD8,6 miliar atau sekitar Rp120,4 triliun.
Aset itu tersebar di berbagai perusahaannya yang berada di Indonesia, Singapura, Malaysia, China dan Inggris.
Lahir pada Februari 1921 di Quanzou, Fujian, China, Eka bermigrasi dari negeri tirai bambu itu ke Indonesia pada usia 9 tahun.
Ia menyusul ayahnya yang telah sampai lebih dulu.
Rampung sekolah dasar di Makassar, Eka yang berasal dari keluarga miskin tak melanjutkan pendidikannya.
Ia menjajakan biskuit dan permen dari pintu ke pintu.
Pada usia 37 tahun, Eka membentuk CV SInar Mas di Surabaya. Bisnis itu bergerak di bidang perkebunan karet dan kopi di Jember.
Pada 1976, Eka mengembangkan bisnisnya dengan mendirikan PT Tjiwi Kimia yang kini menjadi PT Pabrik Kertaas Tjiwi Kimia, salah satu produsen kertas terbesar dunia.
Dari situ, Eka mengembangkan bisnisnya ke berbagai bidang. Properti, infrastruktur, perbankan, asuransi, sekuritas, energi, dan telekomunikasi.
Eka menerima gelar doktor kehormatan dalam bidang ekonomi dari Pittsburg State University.
Rencananya jenazah Eka akan dimakamkan di Karawang, Jawa Barat.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.