Balai Teknik Penerbangan Kemenhub kerja sama dengan Merpati

JAKARTA

Balai Teknik Penerbangan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan bekerja sama berbagi fasilitas (sharing facility) dengan Merpati Maintenance Facility (MMF).

Kerjasama ini sudah berjalan sejak empat bulan lalu.

Kepala Balai Teknik Penerbangan Fellyus Noor menjelaskan kerja sama tersebut akan memberikan kemampuan MMF dalam menggunakan berbagai peralatan perawatan pesawat yang lebih lengkap.

Fellyus mengatakan semua peralatan yang ada di Balai Teknik Penerbangan dapat dimanfaatkan secara berkala sesuai dengan kebutuhan MMF.

“MMF bisa pinjam alat kita, tapi alat kita tidak bisa dibawa tanpa operatornya, jadi harus ada tim Balai Teknik,” jelas dia di Tangerang, Rabu.

Akan tetapi, Fellyus tidak mengomentari kemungkinan maskapai Merpati terbang kembali dengan adanya kerja sama fasilitas perawatan dengan maskapai tersebut, melainkan hanya persoalan bisnis.

“MMF merupakan core bisnis lain (dari Merpati). Bisa saja siapapun kerja sama dengan kita dan kebanyakan kerja sama alat telekomunikasi navigasi,” kata Fellyus.

Selain itu, saat ini Balai Teknik Penerbangan telah melakukan kerja sama bersama Angkasa Pura I dan Angkasa Pura II dengan rentang kerja sama 1 hingga 5 tahun.