Akibat Covid-19, penumpang pesawat rute internasional turun 9 persen
Hingga akhir 2019 lalu, jumlah penumpang pesawat dengan rute internasional di wilayah Angkasa Pura (AP) II turun hingga 9 persen menjadi 90,5 juta orang

Jakarta Raya
JAKARTA
Dampak wabah virus korona atau Covid-19 mulai terasa di industri penerbangan nasional.
Sejak virus ini meluas, jumlah penumpang untuk penerbangan internasional di bandara wilayah barat Indonesia atau wilayah pengelolaan Angkasa Pura II menurun antara 5 persen hingga 9 persen pada Februari dan Maret 2020 dibandingkan tahun lalu.
Menurut Direktur Utama Angkasa Pura (AP) II Muhamad Awaluddin, penurunan jumlah penumpang tersebut sangat besar dan signifikan.
Dia mencontohkan dalam satu hari jumlah penumpang di Bandara Soekarno Hatta yang merupakan wilayah kerja AP II mencapai 200 ribu orang dengan 1200 penerbangan di waktu normal.
Bulan Maret, kata dia mengalami penurunan jumlah penumpang paling besar yakni adanya penurunan 9 persen dibandingkan tahun lalu, sementara pada Februari 2020, penurunan penumpang mencapai 5-4 persen.
"Kalau kita lihat memang dampaknya ada, dari apa yang sudah kami catat," kata Awaluddin di Kantor Presiden, Jakarta pada Senin.
Hingga akhir 2019 lalu, jumlah penumpang penerbangan di wilayah AP II sendiri mencapai 90,5 juta orang. Dengan asumsi penurunan sekitar 9 persen, jumlah penumpang turun dari 7,54 juta orang per bulan menjadi sekitar 6,86 juta orang atau berkurang 678.000 orang.
Penurunan jumlah penumpang tersebut kata dia akibat ditutupnya penerbangan dari dan ke Cina dan juga kebijakan sejumlah negara yang menutup penerbangan dari dan ke Indonesia.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.