Hubungan Rusia dan Amerika Serikat (AS) selanjutnya dapat memburuk, kata Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Ryabkov pada Selasa setelah bertemu dengan Wakil Menteri Luar Negeri AS untuk Urusan Politik Victoria Nuland di Moskow.

Pertemuan tersebut tidak mengarah pada kemajuan apa pun, sebaliknya, ada potensi kemungkinan eskalasi meningkat lebih lanjut jika tidak dilakukan upaya signifikan untuk menormalkan hubungan, kata Ryabkov kepada wartawan di Moskow.

Pejabat Rusia itu mengatakan masalah pemberian visa kepada pejabat serta kesulitan dalam pekerjaan misi diplomatik kedua negara menjadi topik pembicaraan dalam pertemuan tersebut.

Ryabkov memperingatkan bahwa Moskow ingin menghindari skenario ini tetapi tidak mengesampingkan pembekuan tugas misi diplomatik.

"Kami ingin menghindari ini. Tapi kami tidak bisa mengesampingkan skenario seperti itu, opsi seperti itu adalah skenario terburuk. Tapi, saya tekankan bahwa kami ingin menghindari ini," ujar dia.

Diplomat tingkat tinggi Rusia itu menambahkan dia setuju dengan Nuland untuk mengadakan konsultasi tambahan mengenai masalah dalam pekerjaan misi diplomatik dan pemberian visa kepada pejabat.

Pembicaraan itu berakhir dengan lurus dan bermanfaat, tutur Ryabkov.

Nuland tiba di Moskow pada Senin. Kunjungannya akan berlangsung hingga 13 Oktober dan akan melakukan serangkaian pertemuan dengan pejabat pemerintah Rusia.

Selain bertemu dengan Ryabkov, Nuland akan mengadakan pembicaraan dengan Yury Ushakov, asisten presiden untuk urusan internasional, dan Dmitry Kozak, wakil kepala administrasi kepresidenan.