Serangan bom di gedung intelijen Afghanistan, 15 tewas
Taliban mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu

Kabil
Sayed Khodaberdi Sadat
KABUL
Setidaknya 15 orang tewas dan 66 lainnya menderita luka-luka akibat insiden serangan bom mobil pada Kamis di depan gedung badan intelijen di kota Kalat, pusat provinsi Zabul, Afghanistan.
Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Nasrat Rahimi menjelaskan korban jiwa akibat serangan bom tersebut kini sudah mencapai 15 orang.
Sementara 66 orang lainnya menderita luka-luka.
Rahimi mengungkapkan dua petugas polisi tewas dan semua korban luka adalah warga sipil.
Polisi setempat mengungkapkan tempat kejadian tak jauh dari Rumah Sakit Pemerintah Provinsi Zabul.
Sejumlah korban luka-luka berasal dari pasien rumah sakit dan kerabatnya, lanjut pernyataan polisi.
Sebelumnya, Juru Bicara Gubernur Zabul Gul Islam Siyal mengatakan kepada wartawan bahwa sedikitnya tujuh orang tewas dan 93 lainnya terluka dalam serangan itu.
Pihak berwenang mengkhawatirkan jumlah korban tewas dapat bertambah.
Taliban mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Taliban mengklaim pihaknya telah membunuh banyak pasukan dan petugas intelijen dalam serangan itu.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.