Dunia

Rubio: AS 'frustrasi' dengan tingkat kemajuan antara Rusia dan Ukraina dalam mengakhiri perang

"Kami merasa telah mendedikasikan banyak waktu dan energi untuk masalah ini, namun kemajuan yang dicapai belum memadai," kata Rubio.

Yasin Gungor  | 10.07.2025 - Update : 11.07.2025
Rubio: AS 'frustrasi' dengan tingkat kemajuan antara Rusia dan Ukraina dalam mengakhiri perang Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio ( Foto file - Anadolu Agency ).

ISTANBUL

Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio pada hari Kamis (10/07) menyatakan rasa frustrasinya dengan tingkat kemajuan dalam negosiasi antara Rusia dan Ukraina yang bertujuan untuk mengakhiri perang yang telah berlangsung sejak Februari 2022.

"Kami merasa telah mendedikasikan banyak waktu dan energi untuk masalah ini, namun kemajuan yang dicapai belum memadai," kata Rubio setelah berunding dengan mitranya dari Rusia, Sergey Lavrov, di sela-sela pertemuan menteri luar negeri ASEAN ke-58 di Kuala Lumpur.

Ia menekankan bahwa Washington ingin "melihat peta jalan yang bergerak maju" dan bahwa ia dan Lavrov "berbagi beberapa gagasan tentang seperti apa bentuknya."

Rubio mengakui kompleksitas negosiasi tersebut, namun tetap mempertahankan harapan AS untuk kemajuan.

"Kami memahami bahwa hal-hal ini membutuhkan waktu dan kesabaran, tetapi tentu saja kami juga frustrasi karena belum ada kemajuan lebih lanjut," ujarnya.

Rubio berharap pertemuan tersebut akan memberikan kejelasan tentang posisi dan prioritas Rusia, yang berpotensi memungkinkan kemajuan di masa mendatang.

Presiden AS Donald Trump telah berupaya mengakhiri perang antara Rusia dan Ukraina sejak awal masa jabatan keduanya pada bulan Januari. Ia telah melakukan panggilan telepon dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pekan lalu, tetapi mengatakan tidak ada kemajuan menuju gencatan senjata. Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.