Dunia

Reshuffle kabinet, Korea Selatan tunjuk menteri unifikasi baru

Di tengah dorongan baru untuk hubungan antar-Korea setelah gagalnya KTT Hanoi, Moon Jae-in menunjuk menteri unifikasi baru

Rhany Chairunissa Rufinaldo  | 08.03.2019 - Update : 04.09.2019
Reshuffle kabinet, Korea Selatan tunjuk menteri unifikasi baru Ilustrasi. (Foto file - Anadolu Agency)

Ankara

Riyaz ul Khaliq

ANKARA 

Korea Selatan pada Jumat melakukan perubahan dalam posisi penting yang menjadi ujung tombak hubungannya dengan Korea Utara, media lokal melaporkan.

Dalam perombakan besar kabinetnya, Presiden Korea Selatan Moon Jae-in menunjuk tujuh menteri baru untuk paruh kedua masa jabatannya yang juga termasuk orang penting negara itu soal hubungan dengan Pyongyang, lansir kantor berita Yonhap.

Moon menunjuk Kim Yeon-chul (55) sebagai menteri unifikasi Korea yang baru, menggantikan Cho Myoung-gyon.

Kim saat ini mengepalai Institut Unifikasi Nasional Korea.

"Calon menteri unifikasi Kim memiliki keahlian dan pengetahuan besar dalam kerja sama ekonomi antar-Korea dan masalah nuklir Korea Utara sebagai salah satu dari sedikit pakar dalam hubungan antar-Korea dengan pengalaman luas di bidang akademik dan lapangan," kata Yonhap mengutip juru bicara kepresidenan Korea Selatan Kim Eui-kyeom pada konferensi pers, Jumat.

Langkah besar Korea Selatan terhadap Korea Utara terjadi di tengah laporan bahwa Pyongyang sedang memulihkan bangunan tambahan dari fasilitas peluncuran rudal jarak jauh Dongchang-ri yang sebagian telah dibongkar tahun lalu.

Sebelumnya, pada Kamis, seorang pejabat Departemen Luar Negeri AS mengatakan kepada media bahwa Washington bertujuan untuk mendenuklirisasi Korea Utara pada akhir masa jabatan pertama Trump Januari 2021.

Bahkan setelah KTT Hanoi gagal, Penasihat Keamanan Nasional Presiden AS John Bolton mengatakan bahwa Trump terbuka untuk mengadakan pembicaraan lebih lanjut dengan pemimpin Korea Utara.

Kepresideanan Korea Selatan mengatakan bahwa Kim adalah orang yang tepat untuk mewujudkan Rezim Semenanjung Korea Baru yang bertujuan untuk membangun komunitas perdamaian dan kerja sama dengan mendorong implementasi deklarasi antar-Korea dengan cepat.

Yonhap melaporkan bahwa keputusan Moon untuk mengganti orang penting dalam hubungannya dengan Korea Utara itu menunjukkan meningkatnya penekanan pada hubungan antar-Korea, di mana dia mendorong kerjasama lintas perbatasan yang lebih aktif untuk membantu melancarkan perundingan nuklir yang macet.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.