Penghitungan suara selesai, hasil Pilpres Afrika Selatan diumumkan Sabtu
Hampir 27 juta warga Afrika Selatan berpartisipasi dalam pemilu tahun ini

Ankara
Hassan Isilow
JOHANNESBURG
Proses pemungutan suara untuk Pemilihan Presiden Afrika Selatan ditutup pada Rabu pukul 21.00 waktu setempat (20.00GMT).
Hasil resmi akan diumumkan pada Sabtu pekan ini.
Jutaan warga Afrika Selatan menghadapi cuaca dingin dan hujan demi memberikan suara mereka selama pemilu keenam di negara itu.
"Saya memilih karena saya ingin melihat perubahan dan kehidupan yang lebih baik untuk semua orang Afrika Selatan," kata seorang pemilih lanjut usia, kepada Anadolu Agency, setelah memberikan suaranya di Soweto.
Kedatangan Presiden Cyril Ramaphosa sekaligus ketua Kongres Nasional Afrika (ANC) yang berkuasa di sebuah pos pemungutan suara di Soweto disambut tepuk tangan meriah.
Pendukung Ramaphosa menyanyikan yel-yel sambil mengikuti rombongan presiden di sekitar stasiun.
Ramaphosa, yang menggantikan Jacob Zuma tahun lalu, telah berjanji untuk memerangi korupsi, mengurangi pengangguran, dan menumbuhkan ekonomi.
“Pemilu kali ini mengingatkan kami pada pemilu 1994, ketika orang-orang sangat antusias memberikan suara mereka, karena mereka mempunyai harapan besar untuk masa depan negara," ujar Ramaphosa setelah memberikan suaranya.
Pemilihan umum tahun ini bertepatan dengan peringatan 25 tahun pemilihan umum demokratis pertama negara tersebut.
Hampir 27 juta warga Afrika Selatan memenuhi syarat untuk memilih dalam pemilu tahun ini.
Sebanyak 48 partai politik berpartisipasi dalam pemilu tetapi persaingan utama diperkirakan akan terjadi di antara tiga partai - ANC, Aliansi Demokratik, dan Pejuang Kebebasan Ekonomi.