Dunia

Palang Merah Internasional ungkap prihatin atas situasi di utara Tepi Barat

ICRC mengatakan ribuan warga sipil telah mengungsi karena operasi militer yang sedang berlangsung

Diyar Güldoğan  | 25.02.2025 - Update : 28.02.2025
Palang Merah Internasional ungkap prihatin atas situasi di utara Tepi Barat

WASHINGTON

Komite Palang Merah Internasional (ICRC) pada Senin menyatakan keprihatinannya atas situasi di Tepi Barat yang diduduki.

"Komite Palang Merah Internasional sangat prihatin dengan dampak operasi keamanan yang sedang berlangsung terhadap penduduk sipil di Jenin dan Tulkarem, Tubas dan lokasi lain di Tepi Barat utara," kata ICRC dalam sebuah pernyataan.

Ribuan warga sipil telah mengungsi karena operasi keamanan yang sedang berlangsung, kata pernyataan itu.

Masyarakat berjuang untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti air bersih, makanan, perawatan medis, dan tempat tinggal, tambah ICRC.

Tentara Israel melancarkan operasi militer di Tepi Barat utara sejak bulan lalu, menewaskan sedikitnya 60 orang dan membuat ribuan orang mengungsi.

Itu merupakan serangan militer Israel terbaru dalam eskalasi yang sedang berlangsung di Tepi Barat, di mana sedikitnya 923 warga Palestina tewas dan hampir 7.000 orang terluka dalam serangan tentara Israel dan pemukim ilegal sejak dimulainya serangan Israel terhadap Jalur Gaza pada 7 Oktober 2023, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.

Mahkamah Internasional pada Juli mengatakan bahwa pendudukan lama Israel atas wilayah Palestina adalah ilegal, dan menuntut evakuasi semua pemukiman Yahudi di Tepi Barat dan Yerusalem Timur.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.