Dunia

Pakistan, Arab Saudi berdialog kerja sama pertahanan

Riyadh dan Islamabad telah lama terlibat dalam kerja sama pertahanan dan ekonomi

Nani Afrida  | 13.09.2019 - Update : 13.09.2019
Pakistan, Arab Saudi berdialog kerja sama pertahanan Ilustrasi. (Foto file-Anadolu Agency)

Ankara

Aamir Latif

KARACHI, Pakistan 

Pakistan dan Arab Saudi membahas peningkatan kerja sama pertahanan dan keamanan Kamis, setelah Islamabad menegaskan kembali dukungannya terhadap peningkatan kapasitas Angkatan Darat Saudi.

Hal ini disampaikan Panglima Angkatan Darat Pakistan Jenderal Qamar Javed Bajwa dalam pertemuan dengan penasihat militer yang berkunjung ke Departemen Pertahanan Saudi Mayjen Talal Abdullah Al-Otaibi, kata pihak militer dalam pernyataan resminya.

Perkembangan itu terjadi beberapa hari setelah kunjungan Menteri Negara Luar Negeri Arab Saudi Adel al-Jubeir yang, bersama dengan Menteri Luar Negeri Uni Emirat Arab dan Menteri Kerja sama Internasional Sheikh Abdullah bin Zayed Al Nahyan, mengadakan pembicaraan dengan para pemimpin tinggi Pakistan dalam upaya untuk membendung kemarahan Islamabad atas reaksi mereka terhadap langkah India di Khasmir yang kontroversial.

Pertemuan tersebut membahas hal-hal yang menjadi kepentingan bersama, keamanan regional dan langkah-langkah untuk lebih meningkatkan kolaborasi pertahanan bilateral, termasuk program pelatihan.

"Mengunjungi pejabat tinggi mengakui kontribusi berharga Angkatan Darat Pakistan, khususnya terhadap perdamaian dan stabilitas kawasan," kata militer dalam pernyataannya.

Duta Besar Saudi untuk Pakistan Nawaf Saeed Al Malkiy juga hadir pada pertemuan tersebut.

Riyadh dan Islamabad telah lama terlibat dalam kerja sama pertahanan dan ekonomi.

Mantan Panglima Angkatan Darat Pakistan Raheel Sharif saat ini menjabat sebagai komandan Koalisi Kontra Terorisme Militer Islam, aliansi anti-terorisme 39 negara.

Pada bulan Februari 2018, Pakistan dilaporkan telah mengirim lebih dari 1.000 tentara ke Arab Saudi untuk bergabung dengan 1.100 tentara yang telah ditempatkan di Kerajaan tersebut sejalan dengan protokol keamanan 1982 antara kedua pihak.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.