JAKARTA

Pelajar Thailand, yang telah ditahan pejabat keamanan Mesir sejak 24 September telah dikembalikan ke keluarganya di provinsi Yala, Thailand selatan, lansir Thai PBS pada Senin.

Sebuah sumber mengatakan pelajar Thailand itu ditahan karena dicurigai memiliki hubungan dengan Daesh.

Menurut sebuah sumber, pelajar yang identitasnya tak diungkapkan itu bebas pada Minggu dan segera terbang ke Thailand.

Pelajar Thailand itu mengucapkan terima kasih kepada Perdana Menteri Prayut Chan-ocha, Wakil Perdana Menteri Prawit Wongsuwan, dan Kedutaan Besar Thailand di Kairo.

Dia pejabat keamanan Mesir setelah menemukan beberapa gambar di selulernya yang memiliki tautan ke kelompok ekstremis.

Dia juga dilaporkan mengaku telah mendukung Daesh.