
Ankara
Tuba Sahin dan Dilara Zengin
ANKARA
Menjadi salah satu kue manis tertua di dunia, kue tradisional Turki telah menjadi bagian dari masyarakat Inggris berkat perusahaan Turki Truede yang berbasis di UK.
Zeynep Turudi, pemilik Truede, mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa perusahaanya menjual kue Turki di beberapa toko di Inggris dan mengeskpor ke 15 negara–termasuk AS, Kanada, Australia, Uni Emirat Arab, Qatar, Jerman dan Prancis.
Nilai ekspor kue Turki sebesar USD 15,8 Juta pada 8 bulan pertama tahun ini, menurut Institut Statistik Turki (TurkStat).
Inggris menjadi pasar ekspor utama untuk kue Turki, dengan jumlah 520 ton atau USD 1,57 juta.
“Hari ini, produk-produk kami dijual di banyak pasar di Inggris, dan lokum kami (sebutan untuk kue Turki) hadir di British Museum yang terkenal di London,” ujar Turudi.
Turudi, yang besar di London dan belajar ilmu komputer, berpindah ke sektor kue ketika dia merencanakan untuk mengimpor produk teknologi dari Jepang ke Inggris.
“Saya melihat ada celah di pasar [Inggris] untuk lokum Turki otentik dan alami yang dibuat dari tepung jagung, bukan gelatin. Jadi saya memperkenalkannya," kata Turudi.
Dia menghabiskan hampir dua tahun riset pasar untuk menemukan produsen tepat yang akan menarik selera Inggris, ujar Turudi dan menambahkan.
“Orang Inggris tahu kue Turki dan memberikannya sebagai hadiah Natal. Mereka menyukai rasa dan varietas yang berbeda-beda, mereka lebih suka rasa mawar," kata dia.
Turudi mengatakan mereka menggunakan bahan-bahan alami, termasuk kelopak mawar dari selatan Provinsi Isparta di Turki–yang terkenal dengan mawarnya.
"Produk kami berada di departemen produk alami di toko. Konsumen membelinya tanpa ragu karena warna dan aromanya semua terbuat dari bahan alami," kata Turudi.
Dia mencatat bahwa dia tidak hanya menjual kue Turki di toko-toko Inggris, tetapi juga bertujuan untuk menarik perhatian pada motif budaya Turki, seperti seni ebru (kertas marbling), pola Iznik pada kemasan.
Turudi mengatakan bahwa merek tersebut juga telah mendunia dan dia diundang untuk menghadiri Program Kepemimpinan Pengunjung Internasional bagi para wirausahawan untuk mewakili Inggris atas undangan mantan Presiden AS Barack Obama bersama perwakilan dari 33 negara lainnya.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.