Dunia, Olahraga

Bendera Kuwait kembali berkibar di Asian Games

Setelah dikenakan sanksi oleh Komite Olimpiade Internasional pada tiga tahun lalu, atlet Kuwait kini dapat mengibarkan benderanya

Megiza Soeharto Asmail  | 18.08.2018 - Update : 19.08.2018
Bendera Kuwait kembali berkibar di Asian Games Orang-orang berkumpul untuk merayakan Hari Kemerdekaan ke-56 Kuwait dan peringatan 26 tahun berdirinya di desa Sabah Al-Ahmad, 130 kilometer jauhnya dari kota Kuwait di Kuwait pada 25 Februari 2017. (Jaber Abdulkhaleg - Anadolu Agency)

Megiza Asmail

JAKARTA 

Setelah mendapat hukuman dari Komite Olimpiade Internasional pada 2015 silam, akhirnya atlet Kuwait dapat berlagak dengan kembali mengibarkan benderanya di ajang Asian Games 2018. 

Direktur Jenderal Dewan Olimpiade Asia (OCA) Husain Al Musallam telah melayangkan surat pemberitahuan resminya kepada INASGOC – selaku penyelenggara Asian Games ke-18 – sejak kemarin.

“Dengan gembira saya menginformasikan bahwa Komite Olimpiade Internasional (IOC) telah menarik sanksi kepada Komite Olimpiade Kuwait (KOC) dan membuka kesempatan untuk atlet-atlet Kuwait kembali bertanding dengan membawa nama dan bendera Kuwait,” ujar Al Musallam dalam keterangan resmi yang disiarkan INASGOC, Sabtu.

Al Musallam melanjutkan, IOC akan sangat menghargai jika bendera Independent Asian Athletes (IAA) yang sejak beberapa tahun ini digunakan oleh olahragawan asal Kuwait diturunkan untuk kembali menggunakan bendera negara Kuwait.

“Mohon dipastikan bahwa perubahan bendera ini dilakukan di semua venue pertandingan, arena serta di sistem Asian Games. Para atlet Kuwait akan berparade dengan menggunakan bendera dan nama mereka dalam upacara pembukaan,” jelas Al Musallam.

Diketahui, sejak Oktober 2015 atlet Kuwait dilarang menggunakan bendera negara dalam event dunia. Hal itu dikarenakan komite olahraga Kuwait melakukan pelanggaran dengan membiarkan campur tangan pemerintah dalam pemilihan organisasi mereka.

Sanksi pada 2015 merupakan hukuman kedua kepada Kuwait. Sebelumnya, negara itu telah diganjar sanksi yang sama pada 2010. Namun hukuman itu dicabut dua tahun kemudian sesaat sebelum Olimpiade London digelar.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.