Bank Sentral Inggris pangkas suku bunga, terendah sepanjang sejarah
Suku bunga dipotong dari 0,25 persen menjadi 0,1 persen di tengah meluasnya wabah virus korona

Ankara
Aysu Bicer
ANKARA
Bank of England (BoE) menurunkan suku bunga sebesar 15 basis poin dari 0,25 persen menjadi 0,1 persen, atau yang terendah sepanjang sejarah.
Keputusan itu diambil sebagai upaya untuk menyokong ekonomi Inggris di tengah penanganan pandemi virus korona atau Covid-19.
"Dalam beberapa hari terakhir, kondisi di pasar emas Inggris memburuk karena investor mencari instrumen yang lebih pendek sebagai pengganti untuk cadangan bank sentral yang sangat likuid," jelas bank dalam sebuah pernyataan.
Virus korona atau Covid-19 pertama kali diidentifikasi di Wuhan, China, Desember lalu, dan telah menyebar ke setidaknya 160 negara dan wilayah.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sudah menyatakan wabah itu sebagai pandemi global.
Menurut Johns Hopkins University di Amerika Serikat, dari lebih dari 229.000 kasus yang dikonfirmasi di seluruh dunia, jumlah kematian mencapai 9.300 jiwa, sementara 84.500 lainnya dinyatakan pulih.