Dunia

AS akhirnya undang Pakistan ke KTT Perubahan Iklim

Malik Amin Aslam, penasihat PM Imran Khan untuk urusan iklim, akan mewakili Pakistan selama KTT pada 22-23 April

Ekip  | 20.04.2021 - Update : 20.04.2021
AS akhirnya undang Pakistan ke KTT Perubahan Iklim Bendera Pakistan dan Bendera AS. ( AA - Anadolu Agency )

Karaçi

Aamir Latif

ANKARA 

Amerika Serikat akhirnya mengundang Pakistan ke pertemuan puncak perubahan iklim yang mendatang setelah sempat mengabaikan negara itu.

Malik Amin Aslam, penasihat PM Pakistan untuk urusan iklim, mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa dia akan mewakili Pakistan dalam KTT dua hari, yang dijadwalkan berlangsung pada 22-23 April.

"Atas nama Presiden Amerika Serikat, saya dengan senang hati mengundang Anda untuk menjadi pembicara kami di KTT Perubahan Iklim. Kami ingin meminta Anda bergabung bersama dengan menteri dan pemimpin lainnya pada 22 April dalam diskusi yang berfokus pada adaptasi dan ketahanan iklim," kata Utusan Khusus Presiden AS untuk Krisis Iklim John Kerry dalam surat undangannya.

"Kami berharap Anda dapat menyumbangkan perspektif berharga Pakistan ke sesi diskusi yang akan dipimpin oleh Menteri Pertanian Tom Vilsack," tambah dia.

Bulan lalu, Presiden AS Joe Biden mengundang 40 pemimpin dunia ke KTT Pemimpin tentang Iklim untuk menggalang upaya negara-negara besar dalam mengatasi krisis iklim.

Namun, Biden tidak mengundang sekutu lama Washington, Islamabad, sehingga Perdana Menteri Imran Khan secara terbuka mengungkapkan kekecewaannya atas sikap AS.

KTT virtual itu digelar menyusul kembalinya Washington ke Perjanjian Paris 2016 tentang perubahan iklim setelah pemerintahan Trump menarik diri dari perjanjian itu tahun lalu.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.