Angkatan Udara AS beli F-35 yang diproduksi untuk Turki
AS mencoret Turki dari program F-35 pada Juli 2019, setelah Ankara bersikeras membeli sistem pertahanan mutakhir Rusia, yakni sistem roket S-400

Washington DC
Michael Hernandez
WASHINGTON
Angkatan Udara Amerika Serikat resmi membeli delapan jet tempur siluman generasi kelima F-35, yang sebelumnya akan dijual kepada Turki.
Jet tempur tersebut diproduksi oleh Lockheed Martin asal AS.
Perusahaan itu juga modifikasi kontrak senilai USD862 juta sehingga memberi ruang bagi perusahaan itu untuk mengkonfigurasi ulang jet agar seragam dengan model AS.
AS mencoret Turki dari program F-35 pada Juli 2019, setelah Ankara bersikeras membeli sistem pertahanan mutakhir Rusia, yakni sistem roket S-400.
Menurut AS, sistem S-400 dapat menimbulkan risiko keamanan bagi jet tempurnya.
Turki, bagaimanapun, membantah bahwa S-400 tidak akan diintegrasikan ke dalam sistem NATO dan tidak akan menimbulkan ancaman bagi aliansi.
Meskipun Turki sudah resmi dikeluarkan dari program itu, AS masih terus bergantung pada Turki hingga 2022, khususnya untuk suku cadang F-35.
"AS menghormati keputusan yang dibuat pada akhir 2019 sesuai dengan kontrak yang ada," jelas juru bicara Departemen Pertahanan AS Letnan Kolonel Mike Andrews.
Menurut Andrews, ini untuk menghindari pemutusan kontrak yang mahal, yang hanya akan membuang-buang uang.