Türkİye, Dunia

Anadolu Agency terbitkan buku tentang ekspedisi Antartika

Buku berjudul 'Perjalanan Turki ke Benua Putih: Ekspedisi Antartika' berisi upaya ilmiah tim Turki

Rhany Chaırunıssa Rufınaldo  | 03.02.2020 - Update : 06.02.2020
Anadolu Agency terbitkan buku tentang ekspedisi Antartika Buku Ekspedisi Antartika Anadolu Agency. (Foto file - Anadolu Agency)

Ankara

Dilara Zengin

ANKARA 

Anadolu Agency menerbitkan buku dwibahasa tentang ekspedisi Antartika Turki.

Dalam bahasa Turki dan Inggris, buku berjudul "Perjalanan Turki ke Benua Putih: Ekspedisi Antartika" itu merinci ekspedisi Turki di Antartika dalam proyek yang dilakukan oleh tim Turki dan tujuan negara untuk benua itu.

Buku yang memuat pengaturan stasiun pengamatan meteorologi Turki dan upaya ilmiah tim di Antartika itu saat ini dijual di toko buku dan gerai online.

Buku ini juga menceritakan perjalanan penyelam terkenal Turki Sahika Ercumen di Samudra Selatan, tempat lautan dunia bertemu di sekitar Antartika.

Menteri Perindustrian Turki Mustafa Varank mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa buku itu memungkinkan generasi masa depan untuk mengetahui kisah tentang para ilmuwan, pekerjaan mereka selama ekspedisi dan kehidupan sehari-hari, serta melihat foto-foto Antartika.

"Buku tersebut akan menarik perhatian tidak hanya penggemar yang tertarik dengan Antartika, tetapi semua pembaca yang ingin menemukan hal baru yang tidak diketahui sebelumnya," kata Varank.

Sementara itu, Direktur Jenderal Anadolu Agency Senol Kazanci mengatakan buku tersebut juga memuat kesan koresponden kantor berita tentang benua itu dan foto yang diambil selama ekspedisi ilmiah nasional ke-3 Turki ke Antartika.

Pada Februari 2019, sebuah tim Turki melakukan perjalanan ke Antartika sebagai bagian dari Ekspedisi Sains Antartika Nasional ke-3 yang menghabiskan waktu 30 hari.

Proyek tersebut didukung oleh Kepresidenan Turki, Kementerian Industri dan Teknologi, dan Pusat Penelitian Kutub ITU, bersama dengan universitas-universitas Turki lainnya.

Selama ekspedisi, Anadolu Agency, dengan sebuah kelompok yang melibatkan tiga jurnalis, meliput upaya ilmiah tim peneliti di Antartika.

Sebelumnya pada April 2016, tim peneliti Turki pertama - termasuk dokter, ahli botani, ahli geologi, dan ahli kelautan dari tujuh universitas - melakukan perjalanan ke Antartika untuk mempelajari dampak perubahan iklim.

Antartika, benua terdingin di bumi, telah berfungsi sebagai zona penelitian ilmiah sejak penandatanganan perjanjian 1959.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.