Türkİye, Dunia

2 tersangka serangan bersenjata di Kedubes AS ditangkap di Ankara

Kantor Gubernur Ankara mengatakan pistol, kendaraan yang digunakan dalam insiden telah ditemukan

Dandy Koswaraputra  | 21.08.2018 - Update : 21.08.2018
2 tersangka serangan bersenjata di Kedubes AS ditangkap di Ankara Kedutaan Besar AS di Ankara. (Baris Gundogan - Anadolu Agency)

Jakarta Raya

Baris Gundogan

ANKARA

Dua tersangka yang terlibat dalam penembakan di Kedutaan Besar AS di Ankara telah ditangkap, kata kantor gubernur setempat, Senin.

Kantor Gubernur Ankara menyebut para tersangka adalah Ahmet Celikten dan Osman Gundas; pistol 9 mm dan kendaraan yang digunakan dalam insiden penembakan juga disita.

Celikten dan Gundas telah mengakui keterlibatan mereka dalam serangan itu, kata kantor itu.

Celikten, yang lahir pada tahun 1979, dicari karena lari dari penjara dan dia juga memiliki catatan kriminal.

Tersangka lain, Gundas, lahir pada tahun 1980, memiliki beberapa catatan kriminal seperti melukai orang lain secara disengaja, penyalahgunaan obat-obatan dan pencurian mobil.

Pemeriksaan yudisial atas insiden itu masih terus berlangsung, kontak para tersangka dan semua aspek insiden penembakan sedang diselidiki, kata pernyataan resmi.

Sementara itu, Kedutaan Besar AS di Turki berterima kasih kepada polisi dan pemerintah Turki atas upayanya dalam menangkap para tersangka.

"Kami berterima kasih kepada Polisi Nasional Turki dan Pemerintah Turki atas tindakan cepat dan profesional mereka dalam menangkap dua pelaku yang diduga menyerang perwakilan kami pagi ini. Kami menghargai dukungan dan perlindungan mereka," kata perwakilan AS di Turki di Twitter.

Serangan itu terjadi pada pukul 5.30 pagi waktu setempat (0230 GMT) ketika enam tembakan ditembakkan dari sebuah kendaraan putih di pintu masuk utama Kedutaan Besar AS.

Sebelumnya, asisten presiden Turki telah mengutuk serangan terhadap Kedutaan Besar AS dan mengatakan semua perwakilan asing di negara itu tetap aman.

Dalam posting Twitter, Ibrahim Kalin mengatakan: "Kami mengutuk serangan terhadap kedutaan AS. Ini adalah upaya yang jelas untuk menciptakan kekacauan.

"Turki adalah negara yang aman dan semua perwakilan asing tetap aman di bawah hukum. Insiden ini sedang diselidiki dan akan diklarifikasi sesegera mungkin."

Dalam sebuah pernyataan tertulis, Gubernur Ankara mengatakan tidak ada korban dalam insiden itu.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın