 Cerobong asap peri, formasi batuan vulkanik yang terkenal terlihat setelah hujan salju, selama musim dingin di Cappadocia, sebuah wilayah bersejarah di Anatolia tengah di Nevsehir, Turki pada tanggal 7 Desember 2017 ( Behçet Alkan - Anadolu Agency )
                     Cerobong asap peri, formasi batuan vulkanik yang terkenal terlihat setelah hujan salju, selama musim dingin di Cappadocia, sebuah wilayah bersejarah di Anatolia tengah di Nevsehir, Turki pada tanggal 7 Desember 2017 ( Behçet Alkan - Anadolu Agency )
                Nevsehir
NEVSEHIR, Turki
Tempat wisata Cappadocia di Turki menawarkan keindahan yang berbeda setiap musim.
Pada musim dingin, Cappadocia membuat wisatawan takjub dengan keindahan saljunya.
Kawasan yang dikenal dengan lembah dari bebatuan unik dan hotel batu ini menjadi tempat tujuan wisatawan, terutama negara-negara Asia.
Bebatuan unik di Cappadocia terbentuk dari lava letusan gunung Erciyes, Hasan dan Gulludag jutaan tahun lalu yang kemudian terkontaminasi dengan hujan dan angin.
Setelah diguyur hujan salju selama beberapa hari terakhir, daerah Cappadocia berubah menjadi putih dan membuat wisatawan kian terpesona.
Wisatawan terlihat asyik berfoto di daerah Uchisar, Goreme, Cavusin, Zelve dan Pasabag yang merupakan destinasi utama di Cappadocia.
Pemandu wisata Cengiz Ozcan mengatakan wisatawan asing senang dengan turunnya salju.
“Saat musim dingin, kebanyakan turis yang datang berasal dari China, Malaysia, Korea Selatan dan Jepang senang melihat pemandangan salju,” kata dia.
Wisatawa Jepang Masaki Oda mengatakan sudah mengunjungi Cappadocia pada musim pana. Namun, dia kembali datang untuk melihat Cappadocia saat musim dingin.
 
             
