Budaya

Museum-museum di Istanbul siap dikunjungi 10 juta wisatawan

Kementerian Pariwisata Turki mengatakan, dengan memiliki lebih dari 90 museum Istanbul sudah seharusnya menggiurkan untuk dikunjungi turis asing

Ayse Busra Erkec  | 21.05.2018 - Update : 22.05.2018
Museum-museum di Istanbul siap dikunjungi 10 juta wisatawan Museum Hagia Sophia di Istanbul, Turki. ( Veli Gürgah - Anadolu Agency )

Istanbul

Ayse Busra Erkec

ISTANBUL

Museum-museum di Istanbul menargetkan dapat menarik lebih dari 10 juta pengunjung lokal dan internasional tahun ini, kata seorang pejabat senior Kementerian Kebudayaan Turki.

“Kami berpikir bahwa akan ada lebih dari 10 juta pengunjung museum pada 2018,” kata Direktur Budaya dan Pariwisata Istanbul Coskun Yilmaz kepada Anadolu Agency saat gelaran Pekan Museum yang dibuka sejak 18-24 Mei.

Yilmaz mengatakan bahwa pada tahun 2015, tercatat lebih dari 9 juta orang mengunjungi museum-museum di kota ini. yang merupakan pencapaian terbanya.

Untuk Istana Topkapi Istanbul saja, tempat tinggal para sultan Ottoman selama hampir 400 tahun, telah menarik lebih dari 830.588 pengunjung selama empat bulan pertama tahun ini, menurut data Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Turki.

Menurut data yang sama, museum Istanbul dikunjungi oleh lebih dari 2 juta pengunjung selama periode yang sama.

Istanbul menawarkan 91 museum resmi, yang 35 di antaranya dikelola perorangan, serta 19 museum yang beroperasi di bawah Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata dan tiga milik militer Turki, kata Coskun. 

Ada juga 12 museum lainnya yang masuk dalam daftar Istana Nasional Turki.

Beberapa museum yang ternama di Istanbul adalah Hagia Sophia, sebuah gereja Kristen yang kemudian diubah menjadi sebuah masjid ketika Ottoman menaklukkan Istanbul pada tahun 1453, dan kemudian berubah menjadi museum pada tahun 1935.

Ada juga Istana Dolmabahce, yang dibangun oleh Sultan Abdulmecid di pertengahan abad ke-19 dan menjadi tempat di mana Presiden Mustafa Kemal Ataturk, pendiri Turki modern, meninggal dunia.

Permata lain yang terdapat di kota ini adalah Museum of Innocence, dibuka oleh pemenang Hadiah Nobel Turki, Orhan Pamuk, berdasarkan novelnya yang berjudul sama pada tahun 2008.

Coskun juga menunjukkan pentingnya mempromosikan museum Turki.

"Kami sedang mengadakan Workshop Museum Istanbul pada 22-23 Mei untuk menemukan cara memperkenalkan museum Turki secara luas," tambah Coskun.

Dia juga mengatakan bahwa Museum Seni Islam dan Turki di semenanjung bersejarah Istanbul akan dibuka sampai jam 1:30 pagi selama bulan suci Ramadhan.

"Meskipun ada kehidupan di kawasan Sultanahmet selama Ramadhan, Museum Seni Islam dan Islam tidak boleh ditutup," tambah Coskun.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.