Turki cela mantan penasihat AS karena ujaran kebencian
Ibrahim Kalin mengecam Steve Bannon yang menyebut Presiden Turki 'orang paling berbahaya di dunia'
Ankara
Dilara Hamit
ANKARA
Juru bicara kepresidenan Turki pada Kamis menanggapi pernyataan mantan penasihat Amerika Serikat yang bernada kebencian.
Sebelumnya, mantan penasihat khusus untuk Presiden AS Donald Trump, Steve Bannon, menyebut Presiden Turki sebagai 'orang paling berbahaya di dunia'.
"Steve Bannon, ahli gerakan rasis dan ekstremis baru di Barat, menyebut Presiden Erdogan sebagai orang paling berbahaya di dunia sambil menebarkan kebencian dan perang," cuit Ibrahim Kalin via Twitter.
Menurut dia, kebencian terhadap Presiden Recep Tayyip Erdogan adalah karena dia membela orang-orang yang tertindas dan membenci rasisme.